Disektor kesehatan, Pencegahan Stunting, Ny. Rosie Aswin Suladi, Ketua Persit KCK Dim 0408/Bengkulu Selatan, mengedukasi masyarakat terkait cara-cara pencegahan, antisipasi dan pengendalian untuk kehidupan yang sehat. Mulai dari ibu-ibu hamil dan juga ibu yang punya anak balita.
“Hal itu juga dibarengi dengan pelayanan Posyandu, Posbindu PTM, guna memastikan kodisi ibu hamil maupun anak-anak balita di Desa Kembang Ayun sehat dan mendapat pelayanan kesehatan yang baik”, jelasnya.
Sambungya, “Asupan makanan ibu hamil dapat berpengaruh pada tumbuh kembang janin dalam kandungan, maka ibu hamil harus tahu serta memahami makanan apa saja yang baik dikomsumsi, sehingga kebutuhan asupan nutrisi lengkap dapat diperoleh setiap hari oleh janin dan juga untuk mempersiapkan produksi Air Susu Ibu (ASI). Masyarakat diimbau mengkomsumsi asupan sehat seperti sayuran, ikan, kacang-kacangan, buah-buahan, air dan vitamin serta susu ibu hamil. Selain, itu, juga perlu diperhatikan lingkungan yang sehat. Awasi anak dengan baik ketika bermain, kebersihan tempat bermain dan kuku tangan anak-anak, agar tidak tumbuh bakteri dan menyebabkan sakit pada anak-anak”.
Tambahnya, pada Penyuluhan KB Kesehatan, menggandeng Dinas Kesehatan Bengkulu Selatan masyarakat diajak memperhatikan kesejahteraan keluarga. Hal ini guna mewujudkan Keluarga Indonesia Sehat. Bahwa permasalahan KB Bukan hanya menyangkut kelahiran dua anak saja, namun juga meliputi aspek kesehatan dan kesejahteraan keluarga.
‘Alap Nian’
Gubernur Bengkulu Prof. Dr. drh. H. Rohidin Mersyah, MMA, menyambut baik program pemerintah yang bersinergi dengan TNI. Secara khusus, kegiatan TNI Manunggal bersama Rakyat untuk membangun infrastruktur di pedesaan di wilayah Kabupaten Bengkulu Selatan. “Mudah-mudahan ini akan mempermudah akses masyarakat, juga kegiatan peningkatan ekonomi masyarakat semakin baik, Terimakasih TNI”, sebut Gubernur Rohidin penuh apresiasi.
Terpisah, Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi, SE.MM mengaku senang dan bangga, karena selama ini sudah terjalin kemitraan antara TNI dan Pemerintah Daerah Bengkulu Selatan, khususnya di kegiatan TMMD.
“Sinergi lintas sektoral, mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat semakin kuat ke depan”, sebutnya penuh apresiasi serta terus mendukung dan mensupport program TMMD, agar kesejahteraan masyarakat di Bengkulu Selatan kian terangkat.
Di sisi lain, Panglima Kodam (Pangdam) II Sriwijaya Mayjen TNI Yanuar Adil, mengatakan, TMMD yang dilaksanakan oleh satuan kewilayahan sebagai satuan penugasan, bertujuan untuk membantu pemerintah daerah kabupaten ataupun kota dalam percepatan pembangunan.
“Saya sangat mengapresiasi TNI dan Polri serta pemerintah daerah dan seluruh lapisan masyarakat yang turut mensukseskan TMMD ke-118. Mari kita tumbuhkan semangat kebersamaan, gotong royong, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memantapkan kemanunggalan TNI-Rakyat”, tegasnya.
Senada dikatakan Danrem 041/Garuda Emas Brigadir Jenderal TNI Rachmad Zulkarnaen bahwa TMMD bertujuan meningkatkan kemanunggalan TNI-Rakyat untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat. “Artinya, dengan kita solid, apa saja bisa diselesaikan”, ungkapnya disela kunjungannya usai menutup TMMD Reguler ke-118.
Sambungnya berharap, “Semua unsur solid, bersatu padu dan punya keinginan memajukan desa Kembang Ayun”.