Harianbengkuluekspress.id - Badan Nasional Narkotika Kabupaten (BNNK) Bengkulu Selatan mencatat adanya penurunan kasus narkotika sepanjang tahun 2024.
Dibandingkan tahun sebelumnya, jumlah kasus turun dari 15 menjadi 10.
“Kasus narkotika di Bengkulu Selatan saya lihat terjadi penurunan dari tahun sebelumnya yaitu hanya 10 kasus sedangkan di tahun 2023 itu ada sebanyak 15 kasus,” ujar Kepala BNNK Bengkulu Selatan, Ediyanto Marpaung, saat konferensi pers pada Selasa 24 Desember 2024.
Penurunan ini, menurut Ediyanto, tak lepas dari kerja sama yang terjalin dalam mengedukasi masyarakat.
“Alhamdulillah kasus narkotika kita di Bengkulu Selatan terjadi penurunan dan 10 kasus yang tercatat ini sebagai penyalahguna bukan sebagai pengedar,” jelasnya.
Ediyanto menambahkan, pihaknya berharap ada asesmen terpadu di tahun mendatang untuk menentukan perlakuan yang tepat terhadap penyalahguna narkotika.
“Hal ini nanti untuk melihat apakah mereka layak sebagai penyalahguna atau sebagai pengedar, sehingga nantinya apabila itu sebagai penyalahguna maka kami harap kepada penyidik dapat dilakukan rehabilitas,” pungkasnya. (Renald)