SEGINIM, BE - Memasuki hari ke-3 pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan Kecamatan (Musrenbangcam) di Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), kali ini Kecamatan Seginim yang menjadi tuan rumah pelaksanaan kegiatan rutin tahunan dalam mengusulkan rencana pembangunan di desa dan kelurahan.
Acara yang digelar di Kantor Camat Seginim diikuti sebanyak 21 desa dan 1 kelurahan. Dibuka resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda), Sukarni SP MSi acara tersebut juga dihadiri seluruh Kepala Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimca), serta forum anak yang ada di Kecamatan Seginim.
"Musrenbangcam ini sebagai ajang kita mendapatkan data yang dibutuhkan dari masyarakat melalui pemerintah desa," ujar Sukarni kepada BE, Rabu (17 Januari 2024).
Lebih lanjut, Sukarni menyampaikan melalui Musrenbangcam Pemkab BS dapat menentukan usulan sekala prioritas. Sehingga usulan yang nantinya dapat direalisasikan tersebut dapat benar-benar dirasakan manfaatnya. Sebab, usulan yang ada pada Musrenbangcam akan menjadi Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) yang merupakan dokumen perencanaan pemerintah daerah untuk periode 2025
"Untuk menyusun RKPD juga selain dari musrenbangcam juga bisa melalui reses. Jadi silakan pemerintah desa untuk menyampaikan usulannya," sampainya.
Sementara itu, Camat Seginim, Jardi SE menyampaikan setiap Pemdes dan kelurahan yang ada di wilayah kerjanya telah mempersiapkan usulan skala prioritas. Sebelumnya usulan tersebut telah dibahas pada pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan Tingkat Desa dan Kelurahan (Musrenbangdes) pada akhir 2023 lalu.
"Selain desa mengusulkan sekala prioritasnya pada musrenbangcam. Kami pihak kecamatan juga mengusulkan adanya perehaban pada kantor camat, karena dinilai sudah sangat diperlukan," sampainya.
Jardi menyampaikan usulan perehaban kantor camat juga dilihat dari kondisi yang ada. Bahkan, jika perehaban gedung kantor camat diakomodir, diharapkan nantinya perehaban bisa dilakukan menyeluruh pada bagian gedung. Sehingga kantor camat yang dikelilingi oleh jalan desa yang padat penduduk dapat dilakukan pada bagian depan dan belakang gedung secara menyeluruh.
"Besar harapan kami usulan yang disampaikan pada musrenbangcam dapat diakomodir oleh Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan," harapnya. (117/prw)