Ditegaskan dengan Erik bahwa peristiwa penusukan yang terjadi di dekat tempat pemungutan suara (TPS) Desa Padang Bindu tersebut tidak ada hubungannya dengan proses pemungutan suara dalam Pemilu 2024.
Bahkan pelaku dengan korban saling kenal dan berteman dekat.
"Untuk motif penusukan diduga pelaku mengira Korban yang mengambil uang korban sebesar Rp 150 ribu," terangnya.
BACA JUGA:Pemilu 2024, Bijaklah Dalam Menghadapi Politik, Ini Bahaya dan Cara Mengatasinya
BACA JUGA:Anda Suka Melamun, Ternyata Ini Dampak Positifnya
Sedangkan korban saat ini dalam keadaan sehat dan masih sadar, serta telah dibawa ke puskesmas terdekat oleh keluarga korban untuk dilakukan tindakan medis.
Sementara itu, pelaku dan barang bukti sudah diamankan personel Polres BS dan Polsek Kedurang di Mako Polres BS.
"Untuk saat ini Unit Intelkam dan Bhabinkamtibmas Polsek Kedurang telah dan terus melakukan penggalangan terhadap keluarga korban guna antisipasi amukan massa dari pihak keluarga Korban terhadap keluarga pelaku," pungkasnya. (Renald)