Harianbengkuluekspress.id - Sebanyak 24 orang pejabat dilingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu dimutasi. Pejabat itu terdiri dari 17 pejabat eselon III dan 7 pejabat eselon IV.
Asisten III Setdaprov Bengkulu H Nandar Munadi SSos MSi mengatakan, pelantikan dilakukan secara bertahap, oleh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masing-masing.
"Pelantikannya dilakukan secara bertahap, di setiap OPD," terang Nandar, usai melantik pejabat baru di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Bengkulu, Jumat 22 April 2024.
Nandar mengakui, pelantikan di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Bengkulu ada 12 orang pejabat dari beberapa OPD. Seperti dari Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPPA-PPKB) Provinsi Bengkulu dan OPD lainnya.
BACA JUGA:7 Cara Membuat Wajah Menjadikan Wajah Tirus
BACA JUGA:40 Pejabat Seluma Dimutasi, Ada Pejabat dari BS, Berikut Nama-namanya
Hanya saja, dari 12 orang pejabat itu, yang hadir pelantikan hanya 7 orang pejabat.
"5 orang berhalangan hadir karena sedang dinas luar. Nanti yang belum dilantik, akan diusulkan pelantikannya," tuturnya.
Dari 24 pejabat yang dimutasi itu, Nandar mengatakan, ada beberapa pejabat yang dimutasi akan mulai bekerja pada 1 April 2024. Karena ada kepala OPD yang pensiun pada tanggal tersebut. Yaitu Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Provinsi Bengkulu.
"Ada pejabat yang akan bekerja mulai 1 April. Sebab ada kepala OPD yang pensiun 1 April. Kita hargai yang mau pensiun. Kalau sudah itu, baru yang sudah dilantik bisa mulai bekerja," ujar Nandar.
BACA JUGA:Rekrutmen Bersama BUMN 2024 Resmi Dibuka, Tersedia 1.830 Posisi, Ini Syarat dan Ketentuannya
Nandar menjelaskan mutasi yang dilakukan itu, bertujuan untuk meningkatkan kinerja dan penyegaran organisasi. Tentu hal biasa dilakukan.
"Mutasi ini merupakan hal yang biasa dilakukan dalam organisasi untuk meningkatkan kinerja dan penyegaran organisasi," jelas Nandar.
Nandar menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme bagi para pejabat di lingkungan Pemprov Bengkulu. Sebab, integritas merupakan kekuatan moral yang menjadi modal penting bagi seorang pejabat. Integritas ini diwujudkan melalui perilaku jujur, disiplin, loyal, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Integritas itu kekuatan moral. Perilaku kejujuran, kedisiplinan, loyalitas, ini menyangkut integritas kita. Kita sudah tahu bagaimana ketentuannya pegawai negeri sipil itu harus bertindak dan berperilaku. Ini harus kita laksanakan," ungkapnya.