Realisasi Stunting, Pemda Libatkan Kejari

JEFRY/BE Wabup Seluma bersama Kajari Seluma saat usai rapat bersama.--

Harianbengkuluekspress.id - Masih adanya Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melakukan penolakan dalam merealisasikan anggaran fiskal. Pemda Seluma memastikan akan melibatkan Kejari Seluma dalam merealisasikan anggaran stunting senilai Rp 5,7 M. Sehingga tidak ada lagi keragu-raguan OPD dalam merealisasikan. 

“Selain berkoordinasi dengan kejari, kita juga memastikan jika pelaksanaan dan realisasi haruslah cepat dilakukan serta tetap mengacu kepada jumlah dan Juknis,” sampai Wakil Bupati Seluma, Drs H Gustianto kepada wartawan.

Disampaikan, jika saat ini sudah ada OPD yang merealisasikan anggaran stunting ini. hanya saja, masih di temukan juga OPD yang masih ragu dan bimbang. jadi hal seperti inilah yang akan dilakukan pendampingan serta dilakukan pemaparan berdasarkan jumlah dan Juknisnya.

“Silakan merealisasikan kegiatan dan program program penanganan stunting ini.  Karena saat ini sudah ada program orang tua asuh guna penanganan stunting ini,” sampainya.

BACA JUGA:Satpol PP Tertibkan PKL Musiman, Melanggar Perda

BACA JUGA:Libur Semester Ganjil Dimulai 23 Desember, Ini Imbauan Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar Disdikbud

Disampaikan, sampai detik ini kasus stunting 26 Persen sehingga pemerintah pusat meluncurkan program  gerakan orang tua asuh cegah stunting (Genting).  Jika beberapa waktu lalu program Stunting adalah untuk anak yang terkena stunting saja, namun saat ini program pencegahannya di mulai pada orang tua asuh dari kehamilan.

“Saat ini program pemerintah pusat yakni pencegahan Stunting dari usia kehamilan sampai kelahiran yang harus mendapatkan perhatian khusus dengan bantuan,” sampai Gustianto Wakil Bupati Seluma sekaligus Bapak Stunting Kabupaten Seluma.

Gustianto juga menambahkan, bahwa yang hadir sosialisasi hari ini dari bapak Kejari kapolres dan OPD akan memberikan sumbangan per/6 bulan sekali untuk membantu anak yang terjangkit stunting. 

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Siapkan Ongkos Haji Rp15 Miliar Dalam APBD 2025

“Kita tadi sudah menghimpun dana Yang bersipat pribadi untuk digunakan membantu anak yang terindikasi stunting.  Dan Alhamdulillah dari semua yang hadir, dari Bapak Kejari dan Kapolres dan semua OPD yang hadir sudah memberikan sumbangsihnya setiap 6 bulan sekali, untuk jumlah uang yang sudah terkumpul saat ini belum direkap ada berapa jumlahnya,” tutup Gustianto. (Jefrianto)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan