Harianbengkuluekspress.id - Bupati Seluma, Erwin Octavian SE, menyebut ada 650 kuota untuk lulusan sekolah menengah atas(SMA) sederajat pada penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dan calon PPPK.
Rinciannya, 100 kuota untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CASN) dan 550 untuk PPPK.
"Dari 1254 kuota CASN ini terbagi dua, 100 kuota dibuka untuk umum lulusan SMA, dan 550 kuota PPPK umum," ujarnya.
Bupati mengatakan, tahapan seleksi akan dibuka dan dilaksanakan pada bulan April tahun 2024 sedangkan untuk tes-nya dilaksanakan pada bulan Juli 2024, sehingga akan dilakukan pada tiga tahapan.
BACA JUGA:THR dan TPP, Pemkot Anggarkan Segini Besarnya
BACA JUGA: Sungai Bengkulu Terancam Rusak dan Dangkal, Ini Penyebabnya
"Sesuai informasi yang saya dapat, tahapan seleksi pada bulan April dan tes pada bulan Juli," sambungnya.
Lanjutnya, seleksi ini merupakan moment yang penting bagi masyarakat Indonesia yang ingin berkarier di sektor pemerintah. Maka dari itu, bupati meminta kepada adik sanak yang ingin berkarier segera ikuti seleksinya nanti.
"Ini kesempatan bagi masyarakat, silahkan ikuti seleksinya," lanjut bupati.
Selain itu, Pemerintah Kabupaten Seluma pun membuka 550 kuota PPPK umum untuk lulusan SMA sederajat. Maka dari itu ia meminta terhadap honorer Pemkab Seluma untuk bersiap-siap mengikuti tahapan ini
Bupati meyakini, antusiasme masyarakat menyambut CASN dan PPPK 2024 semakin terasa, terutama dengan adanya beberapa instansi yang membuka formasi khusus untuk lulusan SMA/SMK sederajat. Hal ini menunjukkan bahwa kesempatan menjadi CASN dan PPPK semakin terbuka bagi siapa saja, termasuk para lulusan sekolah menengah.
BACA JUGA:Rumah Nyaris Ludes Dilalap Sijago Merah, di Sini Lokasinya
"Berdasarkan data, kuota kita lebih banyak dibandingkan kabupaten lain. Mudah-mudahan minggu depan akan kita cek kembali untuk mendapatkan kuota tambahan khusus PPPK umum. Maka dari itu untuk kawan-kawan honorer bersiap-siaplah melegalisir dan menyiapkan ijazah," tambahnya.
Diketahui rincian Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) adalah untuk guru sebanyak 379 orang, Tenaga Kesehatan sebanyak 275 orang dan tenaga umum 550 orang serta untuk kuota Calon Aparatur Sipil Negara(CASN) dengan rincian kesehatan 100 dan tenaga teknis 1250 orang. (Jefrianto)