ASN Harus Dekat dengan Masyarakat, Sekda Berpesan Begini
RENALD/BE Sekda BS Sukarni Dunip SP MSi--
KOTA MANNA, BE – Pemerintahan Daerah (Pemda) Bengkulu Selatan (BS) terus berupaya agar aparatur sipil negara (ASN) dapat mengedepankan nilai-nilai dasar. Sehingga semua pelayanan yang ada di Pemkab BS kepada masyarakat dapat lebih baik.
Sekretaris Daerah (Sekda) BS Sukarni Dunip SP MSi menyampaikan salah satu upaya untuk dapat meningkatkan pelayan sesuai dengan core values atau nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK, yaitu Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif. Maka Pemkab BS meluncurkan Gerakan Pencanangan Masyarakat (Gancang Pikat).
“Setelah ASN tahu BerAKHLAK itu apa harus diimplementasikan sesuai dengan poin-poin yang ada. Sehingga dapat mengejawantahkannya dengan orientasi pelayan sesuai dengan yang diharapkan masyarakat,” ujar Sukarni kepada BE, Selasa (7/11).
Lebih lanjut, Sukarni menyampaikan Gancang Pikat bertujuan agar para ASN di bawah binaannya dapat peka akan lingkungan sekitarnya, baik di lingkungan kerja dan tempat tinggal. Sehingga tidak ada lagi namanya ASN tidak peduli atau lebih parahnya mau mendengarkan masyarakat di sekitar.
“Jadi ASN haru tahu masyarakat di sekitarnya. Lebih bagus lagi ASN memiliki data masyarakat tersebut dan mengenal mereka lebih dekat, contohnya di lingkungan tempat tinggal mengenal baik sebanyak 40 keluarga,” sampainya.
Sukarni menerangkan pada Inovasi Pemda BS, yaitu Gancang Pikat tersebut ASN harus dapat mengetahui data masyarakat yang pernah dibantu atau dekat dan sering bercerita atau menyampaikan sesuatu keperluan.
“Saya kalau diminta Pak Bupati tentang data masyarakat yang pernah berhubungan dengan saya, baik dalam hal konsultasi atau menyampaikan keluhan. Sebab, saya melayani masyarakat dengan cara mendengar semua keluhannya dan menindaklanjutinya dengan Organisasi Pemerintahan Daerah (OD) terkait,” terangnya.
Pada kesempatan itu juga, Sukarni menyampaikan Pemkab BS terus berupaya memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Upaya tersebut juga dibantu dengan pembenahan kepada kinerja pelayanan dari ASN yang ada. Tidak hanya itu, Pemkab BS juga menerima semua masukan dan laporan masyarakat secara terbuka dan akan ditindak lanjut. Sehingga tidak ada alasan bagi ASN tidak memberikan pelayanan. Namun, jika masih ada ASN yang bermasalah Pemkab BS akan mengedepankan pembinaan, jika yang bersangkutan tidak dapat dibina maka sanksi pemberhentian sebagai ASN akan menanti.
“Kita di BS ini banyak pelayanan yang diberikan kepada masyarakat, salah satunya pelayanan kepada masyarakat yang sakit dan dijemput untuk diobati. Program pelayanan dari Pemkab BS tersebut dengan nama Tim Reaksi Cinta BS,” pungkasnya. (117)