Rohidin 'Kantongi' Rekomendasi Hanura
IST/BE Ketua DPD Partai Hanura Provinsi Bengkulu Usin Abdisyah Putra Sembiring menyerahkan rekomendasi penugasan Rohidin Mersyah sebagai bakal calon Gubernur Bengkulu, di Gedung DPRD Provinsi Bengkulu, Jumat 28 Juni 2024.--
Harianbengkuluekspress.id - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Hanura akhirnya mengeluarkan rekomendasi untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bengkulu tahun 2024.
Incumbent Rohidin Mersyah resmi mendapatkan rekomendasi penugasan sebagai bakal calon Gubernur Bengkulu.
Ketua DPD Partai Hanura Provinsi Bengkulu Usin Abdisyah Putra Sembiring SH mengatakan, rekomendasi itu menugaskan Rohidin Mersyah untuk mencari koalisi partai politik (Parpol) untuk memenuhi minimal 9 kursi sebagai syarat mendaftar ke KPU Provinsi Bengkulu. Sebab, Partai Hanurai hanya memiliki 3 kursi di DPRD Provinsi Bengkulu.
"Rekomendasi kepada Pak Rohidin Mersyah untuk melengkapi syarat pendaftaran minimal 9 kursi," terang Usin, usai menyerahkan rekomendasi kepada Rohidin Mersyah di Gedung DPRD Provinsi Bengkulu, Jumat 28 Juni 2024.
BACA JUGA: Ratusan Rumah Terancam Abrasi, Tiap Tahun Laju Abrasi Sampai Segini
BACA JUGA:Gencar Gelar Patroli Blue Light Malam Hari
Dijelaskannya, Rohidin Mersyah yang saat ini sebagai Gubernur Bengkulu sekaligus Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu itu, sudah mendaftar di berbagai parpol untuk maju Pilgub. Seperti ke DPW PKS Provinsi 2 kursi dan ke DPW PPP Provinsi Bengkulu yang memiliki 1 kursi di DPRD Provinsi Bengkulu.
Bahkan Partai Golkar yang memiliki 10 kursi di DPRD Provinsi Bengkulu, juga telah memberikan rekomendasi untuk dilakukan survey kepada masyarakat.
"Apakah nanti ditambah dengan Partai Golkar, PKS maupun PPP. Karena Pak Rohidin sudah mendaftar ke partai tersebut," ungkapnya.
Tidak hanya mencari koalisi parpol, Usin mengatakan Rohidin Mersyah juga diberikan tugas untuk mencari bakal calon Wakil Gubernur (Wagub) Bengkulu. Sosok wagub sebagai pendamping maju Pilgub itu, harus benar-benar orang yang jalan dan satu visi misi. Sehingga kinerjanya nanti tetap satu arah, tidak berbeda arah.
BACA JUGA:Polresta Gelar Tanam Pohon Ini dan Penyerahan Beasiswa
"Carilah wakil yang tidak merepotkan. Bisa sejalan, jangan seperti wakil yang lain. Gubernurnya kemana, wagubnya kemana. Bupati atau Walikotanya kemana, wakilnya kemana," tuturnya.
Wakil sebagai pendamping itu, menurut Usin bisa dicari dari hasil koalisi parpol. Namun demikian, kewenangan penuh itu diberikan kepada Rohidin Mersyah untuk mencarinya.
"Siapa saja boleh, itu kewenangan Pak Rohidin. Bisa saja, dengan Meriani, Mian, maupun calon lain lainnya," tegas Usin.