BS Berencana Bangun Mall of Ampera, Ini Kendalanya

Reporter: Renald |

Editor: Asrianto |

Sabtu , 07 Sep 2024 - 08:26

Kabid Cipta Karya, Dinas PUPR BS, Rendra WS SP-Renald/Bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id - Kepala Dinas PUPR Bengkulu Selatan (BS), H Tedy Setiawan ST MSi melalui Kabid Cipta Karya, Rendra WS SP menyampaikan rencana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) BS dalam mewujudkan pembangunan Mall of Ampera sangat serius.

Namun keinginan dalam mewujudkan pembangunan Mall of Ampera dalam waktu dekat belum dapat terealisasi karena terkendala anggaran.

Hal tersebut dikarenakan dalam pembangunan Mall of Ampera akan menelan anggaran yang tidak sedikit.

Sehingga, Pemkab BS masih menunggu investor yang akan menjadi pemodal dalam pembangunan Mall pertama di wilayah Seluma, Manna dan Kaur (Semaku).

"Salah satu yang ditunggu untuk merealisasikan pembangunan Mall of Ampera yaitu kehadiran para investor," ujar Rendra kepada BE.

Lebih lanjut, Rendra mengatakan dalam upaya menarik minat investor tersebut, Pemkab BS terus melakukan lobi-lobi kepada investor.

Dengan harapan Mall of Ampera yang juga masuk dalam Program Strategis Daerah (PSD) dapat segera terwujud.

“Kita masih menunggu, khususnya para investor yang menanamkan modal. Program ini sebenarnya akan masuk dalam Program Strategis Daerah (PSD) dan besar peluangnya terwujud,” katanya.

Rendra menjelaskan di BS sendiri ada banyak PSD yang akan dibangun pada tahu-tahun yang akan datang.

Sebab hal tersebut target jangka panjang untuk mendongkrak kemajuan ekonomi dan juga kemampuan daerah dalam mensejahterakan masyarakatnya

"Salah satu PSD yang sudah berhasil dibangun yaitu Pasar Tradisional Modern (PTM) Kutau dan akan ditargetkan menjadi pasar tersibuk di wilayah Bengkulu Selatan dan tempat perputaran ekonomi baru yang ada," jelasnya.

bs berencana bangun mall of ampera, ini kendalanya                            harianbengkuluekspress.id - kepala dinas pupr bengkulu selatan (bs), h tedy setiawan st msi melalui kabid cipta karya, rendra ws sp menyampaikan rencana pemerintah kabupaten (pemkab) bs dalam mewujudkan pembangunan mall of ampera sangat serius.
namun keinginan dalam mewujudkan pembangunan mall of ampera dalam waktu dekat  belum dapat terealisasi karena terkendala anggaran. 
hal tersebut dikarenakan dalam pembangunan mall of ampera akan menelan anggaran yang tidak sedikit.
sehingga, pemkab bs masih menunggu investor yang akan menjadi pemodal dalam pembangunan mall pertama di wilayah seluma, manna dan kaur (semaku).
baca juga:40 unit rtlh di bs akan dibedah, di sini lokasinya
baca juga:nelayan pasar bawah bs menjerit, ini pemicunya
"salah satu yang ditunggu untuk merealisasikan pembangunan mall of ampera yaitu kehadiran para investor," ujar rendra kepada be.
lebih lanjut, rendra mengatakan dalam upaya menarik minat investor tersebut, pemkab bs terus melakukan lobi-lobi kepada investor.
dengan harapan mall of ampera yang juga masuk dalam program strategis daerah (psd) dapat segera terwujud.
“kita masih menunggu, khususnya para investor yang menanamkan modal. program ini sebenarnya akan masuk dalam program strategis daerah (psd) dan besar peluangnya terwujud,” katanya.
rendra menjelaskan di bs sendiri ada banyak psd yang akan dibangun pada tahu-tahun yang akan datang.
sebab hal tersebut target jangka panjang untuk mendongkrak kemajuan ekonomi dan juga kemampuan daerah dalam mensejahterakan masyarakatnya
"salah satu psd yang sudah berhasil dibangun yaitu pasar tradisional modern (ptm) kutau dan akan ditargetkan menjadi pasar tersibuk di wilayah bengkulu selatan dan tempat perputaran ekonomi baru yang ada," jelasnya.
baca juga:distan bs petakan tingkat kerawanan produksi pangan, ini tujuannya
baca juga:seorang residivis di bs dihadiahi timah panas, ini kasusnya
sedangkan untuk rancangan mall of ampera yang dimulai sejak 2023 lalu sudah peta dan gambaran bentuk bangunannya.
namun ia masih belum ingin memberikan kepastian penuh terkait siapa calon investor terkuat yang kemungkinan akan membidangi mega proyek mall of ampera.
"dalam mewujudkan mall of ampera kami pastikan  pemkab bengkulu selatan tidak akan menutup diri dan bersedia menerima seluruh investor dari manapun mereka berasal. karena untuk kemajuan daerah, kami juga mohon doa dan dukungannya dari masyarakat luas untuk kerja keras mebangun daerah ini," pungkasnya. (renald)