Polemik Dualisme Pj Sekda Lebong, Dewan Bakal Panggil 2 Pj Sekda dan Plt Bupati
Komisi I DPRD Kabupaten Lebong akan memanggil 2 Pj Sekda dan Plt Bupati Lebong untuk menyelesaikan dualisme Pj Sekda.-ERICK/BE -
Harianbengkuluekspress.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lebong akan memanggil 2 Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Lebong, Donni Swabuana ST MSi dan Mahmud Siam SP MM beserta Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lebong, Drs Fahrurrozi MPd.
Pemanggilan tersebut terkait konflik dualisme Pj Sekda Lebong yang hingga saat ini masih terjadi.
Ketua Komisi I DPRD Lebong, Sriwijaya mengatakan konflik dualisme jabatan Pj Sekda Lebong sangat memperihatinkan. Dimana dari kedua kubu (2 Pj Sekda) berseteru dengan pegangan masing-masing bahwa merekalah Pj Sekda yang benar.
“Kami sangat perihatin dengan kondisi saat ini,” kata Sriwijaya, Minggu, 20 Oktober 2024.
Lanjut Sriwijaya, dengan kondisi saat ini akan berdampak terhadap berlangsungnya roda pemerintahan di Kabupaten Lebong yang ujungnya masyarakat yang akan menjadi korban.
“Itu yang kita kahwatirkan, masyarakat yang akan menjadi korban,” jelasnya.
BACA JUGA:Pembebasan Lahan Pemkab Seluma Diduga Mark Up, 55 Ha Kuras APBD Segini
BACA JUGA:Paslon Dilarang Saling Menjatuhkan, Debat Kandidat Pilwakot Bengkulu Dirancang 3 Kali
Apalagi, ucap Sriwijaya, saat ini akan memasuki penghujung tahun. Dimana kegiatan-kegiatan atau hal yang lainnya yang berkaitan dengan pencairan anggaran harus diproses, sementara dari pihak perbankan tidak akan mencairkan dana yang diminta.
“Pihak perbankan bingung jika mau mencairkan dana dengan kisruh yang saat ini terjadi,” ucapnya.
Selain itu, ada kegiatan perekrutan Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja (PPPK) serta kebijakan-kebijakan yang lainnya, akan terkena imbas atau terganggu dengan dualisme yang saat ini sedang terjadi.
“Bisa dipastikan semua akan terkendala,” ujarnya.
Menurut Sriwijaya, dengan terjadinya dualisme Pj Sekda ini maka dalam waktu dekat pihaknya dari Komisi I DPRD Lebong akan memanggil ke-2 Pj Sekda serta Plt Bupati Lebong.
Pihaknya akan mempertanyakan apa yang sedang terjadi dan bagaimana untuk penyelesaiannya. Jangan sampai hal seperti ini terjadi berlarut-larut. Sehingga harus cepat diambil langkah yang terbaik untuk menyudahi konflik yang terjadi.