Amalkan Doa Ini, Insya Allah Masalah yang Kita Hadapi Bisa Teratasi
Amalkan Doa Ini, Insya Allah Masalah yang Kita Hadapi Bisa Teratasi-ilustrasi/Bengkuluekspress-
Harianbengkuluekspress.id- Dalam kehidupan sehari-hari, sering kali kita dihadapkan pada berbagai permasalahan hidup dengan tingkat kerumitan dan intensitas yang beragam.
Namun, ada kalanya kita menghadapi sebuah masalah yang begitu besar hingga memenuhi pikiran kita.
Dalam situasi seperti ini, Imam Al-Ghazali menganjurkan agar kita membaca doa khusus saat dilanda persoalan tertentu.
Adapun amalan doa yang dimaksud Imam Al Ghazali adalah:
BACA JUGA:Berdoa Tanpa Menggunakan Bahasa Arab, Bolehkah ? Begini Penjelasan KH Miftahul Huda
BACA JUGA:Amalkan Doa Ini, Insya Allah Segera Dipertemukan dengan Jodoh
اللَّهُمَّ إِنِّي عَبْدُكَ وَابْنُ عَبْدِكَ وَابْنُ أَمَتِكَ نَاصِيَتِي بِيَدِكَ مَاضٍ فِيَّ حُكْمُكَ عَدْلٌ فِيَّ قَضَائُكَ، أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِي كِتَابِكَ أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ أَوْ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِي عِلْمِ الغَيْبِ عِنْدَكَ أَنْ تَجْعَلَ القُرْآنَ رَبِيْعَ قَلْبِي وَنُوْرَ صَدْرِي وَجِلَاءَ غَمِّي وَذَهَابَ حُزْنِي وَهَمِّي
(Allāhumma innī ‘abduka, wabnu ‘abdika, wabnu amatika. Nāshiyatī bi yadika mādhin fiyya hukmuka, ‘adlun fiyya qadhā’uka. As’aluka bi kulli ismin huwa laka sammayta bihī nafsaka, wa anzaltahū fī kitābika, aw ‘allamtahū ahadan min khalqika, awista’tsarta bihī fī ilmil ghaybi ‘indaka, an taj’alal qur’āna rabī‘a qalbī, wa nūra shadrī, wa jilā’a ghammī, wa dzahāba huznī wa hammī).
Artinya:
"Ya Allah, sungguh aku hamba-Mu, putra hamba-Mu (laki-laki), putra hamba-Mu (perempuan). Nasibku di tangan-Mu, berlaku padaku ketentuan-Mu, adil padaku putusan-Mu. Aku memohon kepada-Mu dengan segala nama-Mu yang Kau sebut untuk diri-Mu, (nama) yang Kau turunkan dalam kitab-Mu, (nama) yang Kau ajarkan pada segelintir hamba-Mu, atau (nama) yang hanya Kau sendiri yang mengetahuinya dalam pengetahuan ghaib agar Kau menjadikan Al-Qur’an sebagai musim semi (di) hatiku, cahaya batinku, pelenyap kebingunganku, dan penghilang kesedihan serta kebimbanganku,".
Doa ini disampaikan oleh Imam Al-Ghazali berdasarkan riwayat Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, dan Al-Hakim, yang artinya sebagai berikut:
BACA JUGA:Lakukan Kiat-kiat Ini, Insya Allah Doa Kita Dikabulkan Allah SWT
BACA JUGA:Amalkan Doa dari Nabi Nuh AS, Insya Allah Segera Memiliki Rumah
"Rasulullah saw bersabda, ‘Tidaklah orang yang dirundung sebuah masalah yang membuatnya sedih, lalu membaca doa itu, melainkan Allah akan menghilangkan kebimbangannya dan menggantikannya dengan kebahagiaan.’ Rasulullah ditanya, ‘Apakah tidak boleh kami mempelajarinya?’ ‘Tentu (boleh), seharusnya orang yang pernah mendengarnya mempelajari doa tersebut,’ jawab Rasulullah," (HR Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, dan Al-Hakim).