Pendaftar PPPK Gelombang Kedua di BU Baru Segini
Kabid Perencanaan dan Pengembangan SDM BKPSDM Lebong, Muchsinin Azshabat--
harianbengkuluekspress.id - Proses pendaftaran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) gelombang kedua di Kabupaten Bengkulu Utara (BU) hingga saat ini baru ada 39 pendaftar. Dari jumlah tersebut semuanya merupakan pendaftaran untuk formasi tenaga teknis, sementara untuk formasi bidan ahli pertama dan D4 kebidanan masih nihil pendaftar. Hal ini pun diakui langsung oleh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten BU, Syarifah Inayati melalui Kabid Perencanaan dan Pengembangan SDM, Muchsinin Azshabat, Rabu 11 Desember 2024.
"Ya, sejak dibukanya pendaftaran PPPK gelombang kedua 17 November 2024 lalu hingga hari ini baru tercatat ada 39 pelamar yang mendaftar. Itu semua pelamar untuk formasi tenaga teknis, sementara untuk tenaga bidan ahli pertama dan D4 Kebidanan masih nihil pelamar," ujarnya.
BACA JUGA:Kenaikan UMK Benteng Disepakati Segini
BACA JUGA:Jalan Desa Padang Siring Dibangun 2025, Ini Kata Pihak Dinas PUPR Benteng
Ditambahkannya, bahwa masih minimnya pendaftar ini lantaran, masa waktu pendaftaran masih lama. Sebabmasa akhir pendaftaran hingga 31 Desember mendatang. Sehingga ini yang menjadi jumlah pendaftar PPPK gelombang kedua masih minim. Namun diimbau agar pelamar dapat segera melakukan pendaftaran jangan menunggu diakhir akhir masa akhir pendaftaran. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya gangguan server bila mendaftar diakhir pendaftaran.
"Kemungkinan karena waktu yang masih lama sehingga pelamar masih enggan melakukan pendaftaran. Akan tetapi, kami imbau agar tetap segera mendaftar dan jangan menunggu nanti. Hal ini untuk mengantisipasi adanya gangguan server bila mendaftar diakhir-akhir penutupan," terangnya
Muchsinin pun menuturkan, bahwa sesuai dengan regulasi, untuk penerimaan PPPK gelombang kedua ini, diperuntukkan bagi tenaga honorer Pemkab BU yang tidak masuk database. Jadi kepada tenaga honorer BU yang tidak masuk database bisa mendaftar pada gelombang kedua ini.
"Untuk gelombang kedua ini diperuntukan bagi tenaga honorer yang tidak masuk kedalam database. Jadi bagi tenaga honorer yang tidak masuk ke data base BKN bis mandafar di gobang kedua ini. Kami pun optimis bahwa jumlah pendaftar akan meningkat menjelang penutupan pendaftaran," pungkasnya.(afrizal)