Pasca Seruan Aksi 10 Maret, Polri Kerahkan 894 Personel Kawal Demo Di Tiga Lokasi Ini

Reporter: Endang |

Editor: Endang S |

Senin , 10 Mar 2025 - 11:11

ilustrasi polisi kawal demo CASN dan PPPK di DPR RI -Tangkaplayar/bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id- Polri menurunkan ratusan personel untuk mengamankan aksi demo Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di tiga lokasi yaitu depan gedung DPR RI, Kemenpan RB dan Istana Negara.

Aksi demonstrasi itu dimulai hari ini Senin, 10 Maret 2025 pada pukul 08.30 WIB.

"Kami mengerahkan total 894 personel gabungan untuk pengamanan," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro.

Menurut Susatyo, para personel tersebut disebar di sejumlah titik. Ia meyakinkan bahwa pengamanan akan dilakukan secara humanis oleh seluruh personel. Susatyo mengatakan rekayasa lalu lintas belum diberlakukan untuk mengkoordinasikan situasi di lapangan.

Lebih lanjut Susatyo mengimbau agar para pengunjuk rasa dapat menyampaikan aspirasinya dengan tertib. Selain itu, mereka juga harus menghormati pengguna jalan lain yang melewati area unjuk rasa.

Diketahui, para CASN dan PPKK berencana untuk melakukan aksi unjuk rasa terkait penundaan pengangkatan.

Aksi unjuk rasa tersebut akan disertai dengan tuntutan kepada Menpan RB untuk mencabut surat edaran tentang penyesuaian jadwal pengangkatan CASN/PPPK TA 2024.

Sebelumnya, aksi seruan demonstrasi beredar dan viral di media sosial pasca Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Asman Abnur, mengusulkan pengunduran jadwal pengangkatan calon aparatur sipil negara (ASN).

Usulan ini disampaikannya kepada anggota Komisi II DPR RI. "Pemerintah mengusulkan penyesuaian jadwal pengangkatan CASN menjadi pejabat ASN menjadi akhir tahun 2025 atau awal tahun 2026," kata Rini dalam rapat kerja dengan Komisi II DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu 5 Maret 2025).

Namun demikian, Rini memastikan bahwa seluruh pelamar yang lulus seleksi CASN tahun 2024 akan diangkat menjadi ASN, baik yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).(**)

pasca seruan aksi 10 maret, polri kerahkan 894 personel kawal demo  di tiga lokasi ini                             harianbengkuluekspress.id- polri menurunkan ratusan personel untuk mengamankan aksi  demo calon aparatur sipil negara (casn) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (pppk) di tiga lokasi yaitu  depan gedung dpr ri, kemenpan rb dan istana negara. 
aksi demonstrasi itu  dimulai hari ini senin, 10 maret 2025 pada pukul 08.30 wib. 
"kami mengerahkan total 894 personel gabungan untuk pengamanan," kata kapolres metro jakarta pusat, kombes susatyo purnomo condro. 
menurut susatyo, para personel tersebut disebar di sejumlah titik. ia  meyakinkan bahwa pengamanan akan dilakukan secara humanis oleh seluruh personel. susatyo mengatakan rekayasa lalu lintas belum diberlakukan untuk mengkoordinasikan situasi di lapangan. 
lebih lanjut susatyo mengimbau agar para pengunjuk rasa dapat menyampaikan aspirasinya dengan tertib. selain itu, mereka juga harus menghormati pengguna jalan lain yang melewati area unjuk rasa. 
baca juga:pendaftaran mudik gratis jalur darat kemenhub 2025 resmi dibuka, ini syarat dan cara daftarnya
baca juga:dpr ri soroti penundaan pengangkatan cpns dan pppk 2024, minta kemenpan-rb revisi kebijakan
diketahui, para casn dan ppkk berencana untuk melakukan aksi unjuk rasa terkait penundaan pengangkatan. 
aksi unjuk rasa tersebut akan disertai dengan tuntutan kepada menpan rb untuk mencabut surat edaran tentang penyesuaian jadwal pengangkatan casn/pppk ta 2024. 
sebelumnya, aksi  seruan demonstrasi  beredar dan viral di media sosial pasca  menteri pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi (menpan-rb), asman abnur, mengusulkan pengunduran jadwal pengangkatan calon aparatur sipil negara (asn).
usulan ini disampaikannya kepada anggota komisi ii dpr ri. "pemerintah mengusulkan penyesuaian jadwal pengangkatan casn menjadi pejabat asn menjadi akhir tahun 2025 atau awal tahun 2026," kata rini dalam rapat kerja dengan komisi ii dpr ri di gedung dpr ri, jakarta, rabu  5 maret 2025). 
namun demikian, rini memastikan bahwa seluruh pelamar yang lulus seleksi casn tahun 2024 akan diangkat menjadi asn, baik yang berstatus pegawai negeri sipil (pns) maupun pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (p3k).(**)

Tag

Share