Cegah Stunting, Dandim Rejang Lebong Bantu Bayi Berusia 22 Hari , Ini Tujuannya

Reporter: Ari Afriko |

Editor: Novriyanto |

Kamis , 02 Jan 2025 - 21:01

Dandim 0409/Rejang Lebong saat memberikan bantuan pencegahan stunting terhadap bayi berusia 22 hari di Desa Air Lanang Kecamatan Curup Selatan. -IST/BE-

harianbengkuluekspress.id - Komandan Kodim (Dandim) 0409/Rejang Lebong, Letkol Arh Mochamad Erfan melakukan upaya pencegahan stunting dengan memberikan bantuan kepada masyarakat Desa Air Lanang Kecamatan Curup Selatan.

Upaya pencegahan stunting tersebut dilakukan Dandim untuk memberikan bantuan pemenuhi gizi salah seorang bayi yang baru berusia 22 hari. Bayi tersebut perlu mendapat dukungan pemenuhan gizi, karena ia tidak bisa mendapatkan ASI dari sang ibu yang mengalami baby blues.

"Kita melakukan upaya pencegahan stunting dengan mendukung pemenuhi gizi bayi tersebut, karena ibunya mengalami baby blues sehingga tidak bisa memberikan ASI kepada sang anak," ungkap Dandim dikonfirmasi BE, Kamis 2 Januari 2024.

Dari kunjungan yang ia lakukan pada Selasa 31 Desember 2024 tersebut, menurut Dandim, saat ini sang ibu tengah menjalani perawatan guna memulihkan psikologisnya. Sedangkan sang bayi saat ini diurus oleh salah seorang keluarganya. Adapun bantuan yang mereka berikan adalah susu formula untuk bayi, kemudian paket sembako dan kebutuhan lainnya. Harapan Dandim dengan adanya bantuan tersebut bisa membuat sang bayi bisa tumbuh dengan baik dan tidak terkena stunting karena mendapat asupan gizi yang cukup.

"Kami berharap bayi ini dapat tumbuh sehat dan kuat, sehingga mampu menjadi generasi penerus yang baik dalam menyongsong Indonesia Emas 2025," harap Dandim.

Lebih lanjut Dandim mengungkapkan, bahwa bantuan yang mereka berikan tersebut merupakan wujud kepedulian dari Kodim 0409/Rejang Lebong terhadap masyarakat, terutama terkait dengan masalah kasus tsunting dan gizi buruk.

Langkah yang dilakukan tersebut, Dandim menerangkan, merupakan bentuk komitmen dari TNI dalam mendukung pembangunan manusia, terutama generasi muda yang menjadi tulang punggung bangsa di masa depan.

Dandim juga berharap, apa yang mereka laksanakan tersebut dapat menginspirasi berbagai pihak untuk turut serta dalam upaya mengatasi stunting dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam bidang kesehatan anak dan keluarga.

"Kita berharap kedepannya akan semakin banyak masyarakat yang peduli, sehingga akan semakin banyak masyarakat yang terbantu," harap Dandim.(ari)

cegah stunting, dandim rejang lebong  bantu bayi berusia 22 hari , ini tujuannya                            harianbengkuluekspress.id - komandan kodim (dandim) 0409/rejang lebong, letkol arh mochamad erfan melakukan upaya pencegahan stunting dengan memberikan bantuan kepada masyarakat desa air lanang kecamatan curup selatan.
upaya pencegahan stunting tersebut dilakukan dandim untuk memberikan bantuan pemenuhi gizi salah seorang bayi yang baru berusia 22 hari. bayi tersebut perlu mendapat dukungan pemenuhan gizi, karena ia tidak bisa mendapatkan asi dari sang ibu yang mengalami baby blues.
"kita melakukan upaya pencegahan stunting  dengan mendukung pemenuhi gizi bayi tersebut, karena ibunya mengalami baby blues sehingga tidak bisa memberikan asi kepada sang anak," ungkap dandim dikonfirmasi be, kamis 2 januari 2024.
baca juga:32 polisi naik pangkat, begini pesan kapolres rejang lebong 
baca juga:hab, donor darah sukarela, ini penjelasan kepala kemenag provinsi bengkulu
dari kunjungan yang ia lakukan pada selasa 31 desember 2024 tersebut, menurut dandim, saat ini sang ibu tengah menjalani perawatan guna memulihkan psikologisnya. sedangkan sang bayi saat ini diurus oleh salah seorang keluarganya. adapun bantuan yang mereka berikan adalah susu formula untuk bayi, kemudian paket sembako dan kebutuhan lainnya. harapan dandim dengan adanya bantuan tersebut bisa membuat sang bayi bisa tumbuh dengan baik dan tidak terkena stunting karena mendapat asupan gizi yang cukup.
"kami berharap bayi ini dapat tumbuh sehat dan kuat, sehingga mampu menjadi generasi penerus yang baik dalam menyongsong indonesia emas 2025," harap dandim.
lebih lanjut dandim mengungkapkan, bahwa bantuan yang mereka berikan tersebut merupakan wujud kepedulian dari kodim 0409/rejang lebong terhadap masyarakat, terutama terkait dengan masalah kasus tsunting dan gizi buruk.
langkah yang dilakukan tersebut, dandim menerangkan, merupakan bentuk komitmen dari tni dalam mendukung pembangunan manusia, terutama generasi muda yang menjadi tulang punggung bangsa di masa depan.
dandim juga berharap, apa yang mereka laksanakan tersebut dapat menginspirasi berbagai pihak untuk turut serta dalam upaya mengatasi stunting dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam bidang kesehatan anak dan keluarga.
"kita berharap kedepannya akan semakin banyak masyarakat yang peduli, sehingga akan semakin banyak masyarakat yang terbantu," harap dandim.(ari)

Tag

Share