Belum Banyak Yang Tahu, Bengkulu Miliki Enam Sentra Kampung Batik Sungai Lemau, Ini Lokasinya

Reporter: Endang |

Editor: Endang S |

Minggu , 05 Jan 2025 - 13:39

motif batik sungai lemau -Istimewa/Bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id- Belum banyak yang tahu, Pprovinsi Bengkulu memiliki centra kampung batik.

Lokasi centra kampung batik tidak hanya satu atau dua,namun ada enam sentra kampung batik sungai lemau yang berada di Kabupaten Bengkulu Tengah.

Terkait keberadaan sentra batik sungai lemau ini tidak ditampik Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bengkulu Tengah,Zamzami Safei.

Ia mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten telah meresmikan enam sentra Kampung Batik Sungai Lumau yang memproduksi batik khas daerah. Peresmian kampung batik bagian dari upaya untuk melestarikan dan mengembangkan seni batik tradisional.

Ada tiga sentra batik di Kecamatan Pondok Kelapa, dua di Kecamatan Pondok Kubang dan satu di Kecamatan Taba Penanjung.

“Sekarang sudah ada enam sentra. Awalnya hanya ada satu sentra yang dimiliki oleh Pak Imam sendiri, tapi sekarang sudah menyebar,” kata Zamzami.

Sementara itu, beberapa kelompok masyarakat di daerah lain telah menyatakan ketertarikannya untuk bergabung dan mengembangkan usaha serupa.

“Bukan kami yang membuat, tapi masyarakat yang mengusulkan. Kami hanya memberikan pengetahuan dan petunjuk tentang perizinan,” tambahnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa proses produksi batik Sungai Lemau melibatkan keterampilan manual masyarakat setempat, termasuk perempuan dan laki-laki yang tergabung dalam kelompok.

Melalui program ini, masyarakat mendapatkan pelatihan dan bimbingan untuk meningkatkan kualitas dan kreativitas batik yang dihasilkan. Zamzami menekankan pentingnya menjaga keaslian batik dengan menggunakan teknik canting dan bukannya batik cap.

Zamzami menjelaskan bahwa batik adalah bentuk seni dengan filosofi yang dalam dan setiap motifnya mengandung doa dan makna.

“Batik adalah sebuah bentuk seni. Setiap motif mengandung filosofi, yang juga disesuaikan dengan kepribadian pemakainya”, kata Zamzami.

belum banyak yang tahu, bengkulu miliki enam  sentra kampung batik sungai lemau, ini lokasinya                            harianbengkuluekspress.id- belum banyak yang tahu, pprovinsi bengkulu memiliki centra kampung batik. 
lokasi centra kampung batik tidak hanya satu atau dua,namun ada enam sentra kampung batik sungai lemau yang berada di kabupaten bengkulu tengah. 
terkait keberadaan sentra batik sungai lemau ini tidak ditampik kepala dinas perindustrian dan perdagangan (disperindag) kabupaten bengkulu tengah,zamzami safei. 
ia  mengatakan bahwa pemerintah kabupaten telah meresmikan enam sentra kampung batik sungai lumau yang memproduksi batik khas daerah. peresmian kampung batik bagian dari upaya untuk melestarikan dan mengembangkan seni batik tradisional.
ada tiga sentra batik di kecamatan pondok kelapa, dua di kecamatan pondok kubang dan satu di kecamatan taba penanjung.
“sekarang sudah ada enam sentra. awalnya hanya ada satu sentra yang dimiliki oleh pak imam sendiri, tapi sekarang sudah menyebar,” kata zamzami.
baca juga:proyek jalan desa tanjung alam terbengkalai, pekerjaan diduga mangkrak, ini harapan warga
baca juga:demi kesejahteraan guru, kemenag fokus tuntaskan sertifikasi 620.716 guru , melalui program ini 
sementara itu, beberapa kelompok masyarakat di daerah lain telah menyatakan ketertarikannya untuk bergabung dan mengembangkan usaha serupa.
“bukan kami yang membuat, tapi masyarakat yang mengusulkan. kami hanya memberikan pengetahuan dan petunjuk tentang perizinan,” tambahnya.
ia juga mengungkapkan bahwa proses produksi batik sungai lemau melibatkan keterampilan manual masyarakat setempat, termasuk perempuan dan laki-laki yang tergabung dalam kelompok.
melalui program ini, masyarakat mendapatkan pelatihan dan bimbingan untuk meningkatkan kualitas dan kreativitas batik yang dihasilkan. zamzami menekankan pentingnya menjaga keaslian batik dengan menggunakan teknik canting dan bukannya batik cap.
zamzami menjelaskan bahwa batik adalah bentuk seni dengan filosofi yang dalam dan setiap motifnya mengandung doa dan makna.
“batik adalah sebuah bentuk seni. setiap motif mengandung filosofi, yang juga disesuaikan dengan kepribadian pemakainya”, kata zamzami.
baca juga:jelang piala asia u17, timnas indonesia gelar tc di bandung, 34 pemain dipanggil, ini nama-namanya
baca juga:kur bank mandiri rp 10 juta, tenor hingga 3 tahun, angsuran ringan, ini syaratnya
zamzami menambahkan bahwa di luar aspek artistik, tujuan jangka panjang dari program ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat. namun, ia menekankan bahwa fokus utamanya adalah mengembangkan kreativitas dan melestarikan seni batik itu sendiri.
“batik bukan hanya tentang ekonomi, tetapi juga tentang seni. batik tidak hanya tentang ekonomi, tetapi juga tentang seni. ketika seni berkembang, maka ekonomi akan mengikuti,” kata zamzami.
selain membatik, para peserta pelatihan juga belajar membuat mengkantingan dengan menggunakan pewarna alami. banyak yang datang untuk belajar, mencoba dan memotret batik yang kami buat.
diharapkan dengan adanya kampung batik ini, batik sungai lumau akan semakin dikenal dan menjadi kebanggaan daerah, tidak hanya karena nilai artistiknya, tetapi juga karena dampak positifnya terhadap perekonomian masyarakat setempat (**).