Prediksi BMKG, Daerah yang Alami Hujan Lebat Hari Ini, Kamis 6 Februari 2025, Waspadalah!

Reporter: Asrianto |

Editor: Asrianto |

Kamis , 06 Feb 2025 - 06:28

Prediksi BMKG, Daerah yang Alami Hujan Lebat Hari Ini, Kamis 6 Februari 2025, Waspadalah!-ilustrasi/Bengkuluekspress-

prediksi bmkg, daerah yang alami hujan lebat hari ini, kamis 6 februari 2025, waspadalah!                            harianbengkuluekspress.id- beberapa daerah di indonesia pada hari ini, kamis 6 februari 2025 diprediksi mengalami hujan lebat bahkan hingga disertai petir dan angin kencang.
warga di daerag tersebut terutama yang berada di daerah perbukitan, dataran rendah, dekat dengan aliran sungai,atau yang berada di pesisir pantai diimbau waspada.
pasalnya, jika terjadi hujan lebat hingga disertai petir dan angin kencang dapat berpotensi terjadinya bencana alam, seperti banjir, pohon tumnbang, longsor, ombak besar atau bencana alam lainnya.
badan meteorologi, klimatologi, dan geofisika (bmkg) telah mengeluarkan peringatan dini terhadap daerah yang berpotensi diguyur hujan lebat pada hari ini, kamis 6 februari 2025.
baca juga:prediksi bmkg, daerah yang alami hujan lebat hari ini, rabu 5 februari 2025, waspadalah!
baca juga:prediksi bmkg, daerah yang alami hujan lebat hari ini, selasa 4 februari 2025, waspadalah!
adapun daerah yang berpotensi diguyur hujan lebat pada hari ini adalah sebagai berikut:
- sumatera utara
- sumatera selatan
- jambi
- lampung
- bengkulu
- di yogyakarta
- kalimantan barat
- kalimantan selatan
- kalimantan tengah
- kalimantan timur
- kalimantan utara
- maluku utara
- papua barat
- sulawesi tengah
- sulawesi tenggara
baca juga:prediksi bmkg, daerah yang alami hujan lebat hingga disertai angin kencang hari ini, senin 3 februari 2025
baca juga:prediksi bmkg, 11 provinsi dilanda angin kencang hari ini, minggu 2 februari 2025, waspada!
- sulawesi utara
oleh karena itu, warga yang berada di daerah tersebut diatas diimbau agar dapat selalu waspada sepanjang hari ini.
sehingga, jika terjadi hujan lebat dan berakibat pada terjadinya bencana alam, maka dapat meminimalisir dampak yang akan ditimbulkannya. (*)