Dewan BU Dorong Tingkatkan PAD Sektor Pariwisata, Begini Pernyataan Hasdiansyah

Reporter: Ijal |

Editor: Dendy S |

Senin , 03 Mar 2025 - 20:57

Anggota DPRD Bengkulu Utara, Hasdiansyah SIP-Ijal/BE-

Harianbengkuluekspress.id - Saat ini pariwisata bukan lagi sekedar industri untuk menarik pengunjung ke destinasi wisata yang indah. Seiring dengan meningkatnya kesadaran akan keberlanjutan peran sektor pariwisata menjadi semakin penting dalam membangun ekonomi lokal yang berkelanjutan.

Dengan memanfaatkan potensi alam dan budaya yang dimiliki oleh suatu daerah, sektor pariwisata dapat menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Inilah hal yang disadari Anggota DPRD Bengkulu Utara, Hasdiansyah SIP. Ia berharap ke depan pemerintah daerah dapat lebih intens memperhatikan potensi wisata yang sudah ada untuk lebih dapat dikembangkan, termasuk dirnya selaku anggota DPRD Bengkulu Utara yang hendaknya mengawal program pemerintah di sektor pariwisata.

"Ini yang kami harapkan selaku wakil rakyat agar pemerintah daerah khususnya Kepala Daerah terpilih Arie-Sumarno dapat lebih intens memperhatikan potensi di sektor pariwisata, agar dapat dapat menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dalam peningkatan PAD," ujarnya.

Menurutnya, berkembangnya sektor wisata, juga mempengaruhi perkembangan disektor lain, seperti UMKM, tranportasi, keuangan serta aktivitas sosial kemasyarakatan juga ikut bergerak secara dinamis. Sebab dari sektor pariwisata akan dapat memberikan dampak positif dari segi PAD maupun peningkatan ekonomi masyarakat.

"Banyak manfaatnya, sebab dari sektor pariwisata akan dapat memberikan dampak positif dari segi PAD maupun peningkatan ekonomi masyarakat," tambahnya.

Lebih lanjut, Hasdiansyah menyampaikan bahwa banyak potensi wisata di Bengkulu Utara ini yang masih belum tergali dengan baik, padahal sangat bagus untuk pengembangan ekonomi masyarakat yang ada disekitarnya yang harus perlu diperhatikan.

"Maka pemerintah daerah harus ikut mendukung inovasi dan kreasi di sektor wisata, mengembangkan wisata yang berkelanjutan, memanfaatkan seluruh potensi dan sumber daya yang ada di daerah, tentunya dengan program yang tepat sasaran," ungkapnya.

Apalagi di tahun 2023 lalu, Perda Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan (RIPK) sudah disahkan. Tentu dengan adanya Perda Pariwisata, ini akan lebih jauh penjabarannya terhadap pariwisata yang ada di Kabupaten Bengkulu Utara. Salah satunya terkait dengan retribusi dan sebagainya yang lebih mendetail dan rinci dalam upaya pengembangan dan pembangunan kawasan wisata di Kabupaten Bengkulu Utara agar lebih baik lagi ke depannya.

Dirinya berharap dengan disahkannya Perda ini merupakan kelanjutan dari Perda nomor 4 tahun 2017 tentang RIPK daerah Kabupaten BU tahun 2017-2021 yang telah habis masa berlakunya. Sesuai amanah UU nomor 10 tahun 2009 tentang kepariwisataan bahwa RIPK harus disusun hingga tahun 2025 maka Pemkab Bengkulu Utara kembali melanjutkan penyusunan dokumen RIPK tahun 2023-2026 demi pembangunan kepariwisataan. Karena Kepariwisataan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional yang dilakukan secara sistematis, terencana, terpadu, berkelanjutan dan bertanggungjawab. Untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah, meningkatkan kesejahteraan rakyat, menghapus kemiskinan, mengatasi pengangguran, melestarikan alam dan sumber daya alam.

"Yang paling terpenting dengan telah disahkannya Perda ini, kita berharap adanya sinergitas dalam pengawasan secara bersama-sama. Karena Kepariwisataan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional yang dilakukan secara sistematis, terencana, terpadu, berkelanjutan dan bertanggungjawab dalam menumbuhkan kembangkan perekonomian daerah dan masyarakat," terangnya.

Dengan adanya upaya atau langkah tepat yang akan dilakukan tersebut tentu lanjut Politisi dari Partai Gerindra ini berharap oleh pihak Pemerintah Daerah Bengkulu Utara khususnya kepada Bupati dn Wakil Bupati terpilih ini nantinya dapat memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat itu sendiri.

dewan bu dorong tingkatkan pad sektor pariwisata, begini pernyataan hasdiansyah                            harianbengkuluekspress.id - saat ini pariwisata bukan lagi sekedar industri untuk menarik pengunjung ke destinasi wisata yang indah. seiring dengan meningkatnya kesadaran akan keberlanjutan peran sektor pariwisata menjadi semakin penting dalam membangun ekonomi lokal yang berkelanjutan.
dengan memanfaatkan potensi alam dan budaya yang dimiliki oleh suatu daerah, sektor pariwisata dapat menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dalam peningkatan pendapatan asli daerah (pad). 
inilah hal yang disadari anggota dprd bengkulu utara, hasdiansyah sip. ia berharap ke depan pemerintah daerah dapat lebih intens memperhatikan potensi wisata yang sudah ada untuk lebih dapat dikembangkan, termasuk dirnya selaku anggota dprd bengkulu utara yang hendaknya mengawal program pemerintah di sektor pariwisata.
baca juga:bupati dan wabup bu diarak ke balai daerah dengan berjalan kaki, arie - sumarno siap kerja keras
baca juga:wujudkan bengkulu utara maju, hebat dan bahagia, dprd bu gelar paripurna sertijab bupati dan wabup
"ini yang kami harapkan selaku wakil rakyat agar pemerintah daerah khususnya kepala daerah terpilih arie-sumarno dapat lebih intens memperhatikan potensi di sektor pariwisata, agar dapat dapat menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dalam peningkatan pad," ujarnya.
menurutnya, berkembangnya sektor wisata, juga mempengaruhi perkembangan disektor lain, seperti umkm, tranportasi, keuangan serta aktivitas sosial kemasyarakatan juga ikut bergerak secara dinamis. sebab dari sektor pariwisata akan dapat memberikan dampak positif dari segi pad maupun peningkatan ekonomi masyarakat.
"banyak manfaatnya, sebab dari sektor pariwisata akan dapat memberikan dampak positif dari segi pad maupun peningkatan ekonomi masyarakat," tambahnya.
lebih lanjut, hasdiansyah menyampaikan bahwa banyak potensi wisata di bengkulu utara ini yang masih belum tergali dengan baik, padahal sangat bagus untuk pengembangan ekonomi masyarakat yang ada disekitarnya yang harus perlu diperhatikan.
"maka pemerintah daerah harus ikut mendukung inovasi dan kreasi di sektor wisata, mengembangkan wisata yang berkelanjutan, memanfaatkan seluruh potensi dan sumber daya yang ada di daerah, tentunya dengan program yang tepat sasaran," ungkapnya.
apalagi di tahun 2023 lalu, perda rencana induk pembangunan kepariwisataan (ripk) sudah disahkan. tentu dengan adanya perda pariwisata, ini akan lebih jauh penjabarannya terhadap pariwisata yang ada di kabupaten bengkulu utara. salah satunya terkait dengan retribusi dan sebagainya yang lebih mendetail dan rinci dalam upaya pengembangan dan pembangunan kawasan wisata di kabupaten bengkulu utara agar lebih baik lagi ke depannya. 
dirinya berharap dengan disahkannya perda ini merupakan kelanjutan dari perda nomor 4 tahun 2017 tentang ripk daerah kabupaten bu tahun 2017-2021 yang telah habis masa berlakunya. sesuai amanah uu nomor 10 tahun 2009 tentang kepariwisataan bahwa ripk harus disusun hingga tahun 2025 maka pemkab bengkulu utara kembali melanjutkan penyusunan dokumen ripk tahun 2023-2026 demi pembangunan kepariwisataan. karena kepariwisataan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional yang dilakukan secara sistematis, terencana, terpadu, berkelanjutan dan bertanggungjawab. untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah, meningkatkan kesejahteraan rakyat, menghapus kemiskinan, mengatasi pengangguran, melestarikan alam dan sumber daya alam.
"yang paling terpenting dengan telah disahkannya perda ini, kita berharap adanya sinergitas dalam pengawasan secara bersama-sama. karena kepariwisataan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional yang dilakukan secara sistematis, terencana, terpadu, berkelanjutan dan bertanggungjawab dalam menumbuhkan kembangkan perekonomian daerah dan masyarakat," terangnya.
dengan adanya upaya atau langkah tepat yang akan dilakukan tersebut tentu lanjut politisi dari partai gerindra ini berharap oleh pihak pemerintah daerah bengkulu utara khususnya kepada bupati dn wakil bupati terpilih ini nantinya dapat memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat itu sendiri.
"jadi kami selaku pihak legislatif sangat berharap agar kepada bupati dan wakil bupati bengkulu utara arie-sumarno dapat betul betul mengawal penuh kebijakan pemerintah di sektor pariwisata yang dapat memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat itu sendiri," tukasnya.(127/prw)