Intensifkan Patroli Malam, Ajak Warga Jaga Kamtibmas

Harianbengkuluekspress.id - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bengkulu akan terus mengintensifkan patroli malam hari untuk mencegah hal-hal buruk seperti kasus kriminalitas, tawuran antar pelajar, geng motor dan balap liar diberbagai lokasi strategis di kota. Langkah ini diambil sebagai respons dalam menciptakan keamanan dan ketertiban di masyarakat selama bulan ramadan ini.

Selain itu, pihaknya juga mengajak agar seluruh masyarakat bisa sama-sama menjaga lingkungannya masing-masing dengan mengaktifkan Pos Keamanan Keliling (Poskamling) dan menggelar ronda malam karena tidak lama akan di mulainya libur bersama Idul Fitri.

"Mari kita bersama-sama menjaga Kamtibmas di Kota Bengkulu ini. Warga bisa menjaga diarea sekitar lingkungan rumahnya. Sedangkan, kita (Polisi, red) akan melakukan pengamanan di wilayah yang memang dianggap rawan," ungkap Kapolresta Bengkulu, Kombes Pol Sudarno SSos MH melalui Kasi Humas, Iptu Endang Sudrajat, Jumat, 21 Maret 2025.

Dia menerangkan, sekarang ini patroli malam secara rutin terus dilakukan di area publik yang sering kali menjadi titik kumpul bagi para remaja sehabis berbuka dan sehabis makan sahur. Seperti, taman-taman kota, pusat perbelanjaan, lokasi wisata dan jalan-jalan yang sepi serta kawasan yang minim lampu penerangan jalan umumnya.

BACA JUGA:Basarnas Turunkan 4 Tim dan Perluas Wilayah Pencarian Remaja Hanyut di Sungai Muara Bangkahulu

BACA JUGA:Tips Memilih Tempat Penitipan Kucing, Agar Mudik Aman dan Tenang

"Kami fokus pada upaya pencegahan dengan hadir secara langsung di lapangan untuk mengawasi serta mengontrol situasi. Karena, sudah berapa kali terjadi tawuran antar remaja terjadi yang mana hal itu membuat masyarakat kota resah meskipun sudah banyak juga yang diamankan," tuturnya.

Selain meningkatkan kehadiran fisik di lapangan ini, ia menyebutkan, petugas kepolisian juga aktif melakukan dialog serta interaksi positif dengan masyarakat. Mengedepankan pendekatan persuasif di dalam memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga ketertiban dan juga menghindari konflik fisik yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain. 

"Kami tidak hanya berfokus pada penegakan hukum sja, tetapi juga pada pendekatan preventif serta edukatif agar remaja dapat berperilaku lebih baik di lingkungan masyarakat. Jangan sampai nantinya ada kata-kata penyesalan jika sudah diamankan karena terlibat aksi kejahatan," tambahnya.

Dirinya berharap masyarakat bisa selalu aktif memberikan informasi kepada pihaknya jika mengetahui, melihat dan mendengar adanya geng motor ataupun kriminalitas lainnya.

"Tentunya dengan hal itu bisa mencegah niat atau aksi kriminalitas. Mari sama-sama kita jaga lingkungan kita sebagai bentuk turut serta membantu pihak kepolisian menjelang lebaran Idul Fitri yang hanya tinggal menghitung hari lagi ini," tutupnya. (Budhi)