IDAI Keluarkan Panduan Mudik Lebaran Bersama Anak, Agara Aman dan Sehat

Reporter: Endang |

Editor: Endang S |

Kamis , 27 Mar 2025 - 12:58

Tips aman dan lancar arus balik lebaran -Tangkaplayar/bengkuluekspress-

Berhenti di tempat istirahat (rest area) untuk memberi kesempatan anak bergerak dan mengurangi rasa jenuh atau bosan.

Tidur yang cukup: Anak membutuhkan waktu tidur yang cukup. Usahakan anak tidur dengan nyaman, terutama jika perjalanan berlangsung lama.

Jangan ragu untuk membawa bantal atau selimut yang membuat anak merasa nyaman selama perjalanan.

5. Pakaian yang Nyaman

Pilih pakaian yang nyaman dan sesuai cuaca: Pakaian yang ringan dan tidak terlalu ketat dapat membuat anak lebih nyaman.

Pastikan anak mengenakan pakaian yang cocok dengan suhu di perjalanan, apakah panas atau dingin, serta mudah untuk diganti jika diperlukan.

6. Peralatan Kesehatan dan Obat-obatan

Bawa obat-obatan yang diperlukan: Jangan lupa membawa obat-obatan dasar seperti obat penurun demam, obat diare, atau obat alergi yang biasa digunakan anak.

Jika anak memiliki kondisi medis khusus, pastikan membawa obat sesuai kebutuhan.

Peralatan kesehatan tambahan: Termometer untuk memantau suhu tubuh anak dan alat nebulizer (jika diperlukan) juga bisa dibawa, terutama jika anak memiliki masalah pernapasan.

7. Perhatikan Tanda-tanda Kesehatan Anak

Waspadai gejala penyakit: Jika anak menunjukkan tanda-tanda tidak sehat seperti demam, diare, muntah, atau kelelahan yang berlebihan, segera beri perhatian medis.

Jangan ragu untuk menghentikan perjalanan dan mencari fasilitas kesehatan terdekat.

idai keluarkan panduan mudik lebaran  bersama anak, agara aman dan sehat                             harianbengkuluekspress.id- mudik lebaran merupakan momentum yang ditunggu-tunggu untuk bisa berkumpul dengan keluarga di kampung halaman. 
perjalanan mudik lebaran menjadi pengalaman yang nyaman dan aman bagi semua anggota keluarga. 
bukan hanya soal sampai di kampung halaman, tapi juga tentang menjaga kesehatan dan kenyamanan terlebih saat mudik juga membawa anak-anak. 
pasalnya, mudik bersama anak-anak  memiliki risiko kesehatan karena faktor  kelelahan, perubahan suhu  dan banyak lagi. 
ketua pengurus pusat ikatan dokter anak indonesia (idai) dr piprim basarah yanuarso, spa, subskardio (k) mengatakan bahwa anak-anak berisiko mengalami masalah kesehatan terkait pernapasan. 
baca juga:agar mudik lebaran aman dan nyaman, ini tips dari kasat reskrim polres bs
baca juga:tips mudik lebaran 2025 aman dan lancar menggunakan kendaraan pribadi 
"umumnya, risiko kesehatan yang dialami oleh anak selama mudik antara lain infeksi saluran pernapasan atas, dehidrasi, mabuk perjalanan," katanya. 
ia menyebutkan, anak-anak rentan mengalami gangguan pencernaan seperti diare yang dapat menyebabkan dehidrasi dan gangguan elektrolit.
oleh karena itu, piprim mengatakan bahwa penting untuk para orangtua memersiapkan mudik lebaran dengan matang, jika memboyong serta anak-anak. 
"para orangtua perlu melakukan persiapan mencakup fisik dan psikologis anak serta orangtua itu sendiri," ujarnya.
terkait hal itu, ikatan dokter anak indonesia (idai) mengeluarkan beberapa panduan bagi orang tua yang akan melakukan mudik lebaran bersama anak, dengan tujuan agar kesehatan anak tetap terjaga selama perjalanan. 
berikut adalah poin-poin penting yang disarankan oleh idai untuk mudik lebaran bersama anak:
1. memastikan kondisi kesehatan anak sebelum perjalanan
periksa kesehatan anak terlebih dahulu: pastikan anak dalam kondisi sehat sebelum mudik, terutama jika anak baru sembuh dari sakit. jika anak memiliki riwayat alergi atau penyakit tertentu, bawa obat-obatan yang diperlukan dan pastikan anak dalam kondisi fisik yang prima.
baca juga: siap-siap mudik, tips packing agar aman, nyaman dan praktis 
baca juga: tips tampil lebih muda dan fresh dengan jilbab saat lebaran 
vaksinasi: pastikan anak sudah mendapatkan vaksinasi yang diperlukan sesuai dengan usia. vaksinasi dapat membantu mencegah penyakit selama perjalanan.
2. perhatikan kebersihan dan sanitasi
cuci tangan secara rutin: ajak anak untuk selalu mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan hand sanitizer yang mengandung alkohol, terutama setelah menyentuh benda umum atau sebelum makan.
bawa perlengkapan kebersihan: pastikan membawa tisu basah, masker, dan hand sanitizer. pastikan anak selalu memakai masker, terutama di tempat umum seperti terminal, stasiun, atau kendaraan umum, untuk mengurangi risiko tertular penyakit.
jaga jarak dengan orang lain: jika memungkinkan, usahakan untuk tetap menjaga jarak dengan orang lain untuk mencegah paparan virus atau penyakit menular lainnya.
3. hidrasi dan nutrisi anak
pastikan anak cukup minum: selama perjalanan, anak harus tetap terhidrasi dengan baik. ajak anak untuk rutin minum air putih untuk menghindari dehidrasi yang dapat menyebabkan kelelahan dan masalah kesehatan lainnya.
bawa makanan sehat: siapkan makanan sehat dan bergizi, seperti buah potong, kacang, roti gandum, atau camilan sehat lainnya untuk menjaga energi anak selama perjalanan. hindari memberi makanan yang terlalu manis atau berlemak.
baca juga: tips jaga tubuh tetap sehat dan bugar saat mudik lebaran 
baca juga:waspada pancaroba, 4 tips menurunkan demam anak menggunakan bawang merah
4. aktivitas dan istirahat yang cukup
berikan waktu untuk beristirahat: jangan terlalu lama dalam perjalanan tanpa beristirahat. 
berhenti di tempat istirahat (rest area) untuk memberi kesempatan anak bergerak dan mengurangi rasa jenuh atau bosan.
tidur yang cukup: anak membutuhkan waktu tidur yang cukup. usahakan anak tidur dengan nyaman, terutama jika perjalanan berlangsung lama. 
jangan ragu untuk membawa bantal atau selimut yang membuat anak merasa nyaman selama perjalanan.
5. pakaian yang nyaman
pilih pakaian yang nyaman dan sesuai cuaca: pakaian yang ringan dan tidak terlalu ketat dapat membuat anak lebih nyaman. 
pastikan anak mengenakan pakaian yang cocok dengan suhu di perjalanan, apakah panas atau dingin, serta mudah untuk diganti jika diperlukan.
6. peralatan kesehatan dan obat-obatan
bawa obat-obatan yang diperlukan: jangan lupa membawa obat-obatan dasar seperti obat penurun demam, obat diare, atau obat alergi yang biasa digunakan anak. 
jika anak memiliki kondisi medis khusus, pastikan membawa obat sesuai kebutuhan.
peralatan kesehatan tambahan: termometer untuk memantau suhu tubuh anak dan alat nebulizer (jika diperlukan) juga bisa dibawa, terutama jika anak memiliki masalah pernapasan.
baca juga:diumumkan hari ini, berikut link dan cara cek pengumuman hasil span-ptkin 2025 
baca juga:lebaran 2025, pegadaian kanwil iii sumbagsel gelar mudik gratis untuk masyarakat
7. perhatikan tanda-tanda kesehatan anak
waspadai gejala penyakit: jika anak menunjukkan tanda-tanda tidak sehat seperti demam, diare, muntah, atau kelelahan yang berlebihan, segera beri perhatian medis.
 jangan ragu untuk menghentikan perjalanan dan mencari fasilitas kesehatan terdekat.
8. pilih moda transportasi yang tepat
pilih kendaraan yang nyaman dan aman: jika memungkinkan, pilihlah moda transportasi yang lebih nyaman dan aman untuk anak, seperti mobil pribadi. 
jika menggunakan transportasi umum, pilih tempat duduk yang nyaman dan jauh dari kerumunan untuk meminimalkan risiko penyebaran penyakit.
dengan mengikuti panduan ini, mudik lebaran bersama anak akan lebih aman dan nyaman. idai menekankan pentingnya menjaga kesehatan anak selama perjalanan agar tetap bugar dan dapat menikmati momen kebersamaan dengan keluarga di hari raya. semoga perjalanan mudik anda dan keluarga lancar serta sehat! (**)