Perekrutan Guru Sekolah Rakyat Dibuka April, Lolos Seleksi Akan Dikontrak dan Berpotensi Jadi ASN

Ketua Tim Formatur Sekolah Rakyat, Mohammad Nuh. -Tangkaplayar/bengkuluekspress-
Harianbengkuluekspress.id- Pemerintah akan membuka perekrutan guru untuk Sekolah Rakyat pada awal April 2025.
Ketua Formatur Sekolah Rakyat, Prof. Muhammad Nuh, menjelaskan bahwa guru yang akan direkrut adalah lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang belum mendapatkan penempatan di daerah.
Calon guru yang mengikuti seleksi menjadi guru di Sekolah Rakyat dan telah lulus PPG, tidak serta merta bisa lulus dan langsung diterima.
Mereka calon guru tetap harus mengikuti seleksi tambahan. Pasalnya, seleksi yang akan digelar ini tidak hanya mengukur kompetensi akademik, tetapi juga empati sosial dan kemampuan transformatif dalam mendidik anak-anak dari latar belakang prasejahtera.
"Selain cakap akademik, mereka harus punya empati sosial yang tinggi. Kita ingin guru-guru ini mampu membangun kepercayaan diri anak-anak yang selama ini merasa terpinggirkan," katanya.
BACA JUGA:Awal April 2025, Pemerintah Akan Merekrut Puluhan Ribu Guru Untuk Sekolah Rakyat
BACA JUGA:Sekolah Rakyat Segera Dibuka, Difasilitasi Asrama Dan Siswa Tidak Dipungut Biaya
Perekrutan akan dilanjutkan dengan pelatihan intensif selama satu bulan pada Mei 2025, sehingga para guru siap mengajar di awal tahun ajaran baru pada Juli 2025.
Selain guru PPG, perekrutan juga membuka peluang bagi daerah yang ingin merekrut sendiri dengan kriteria tertentu, serta bagi ASN yang telah terbukti kompetensinya dan ingin ditugaskan di Sekolah Rakyat.
Mengenai status kepegawaian, Nuh mengatakan bahwa para guru akan dikontrak terlebih dahulu dengan kemungkinan untuk diangkat menjadi ASN, tergantung pada kebijakan bersama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
"Kita buat kontrak dulu, lalu nanti ada kemungkinan untuk diangkat menjadi ASN, tergantung diskusi kita dengan Kemendikbud," lanjutnya.
Selanjutnya, pada bulan April para guru yang dinyatakan lolos akan diberikan pelatihan kurang lebih selama satu bulan.
"Nanti April begitu kita selesai rekrutmen, kita masih perlu lagi pelatihan-pelatihan. Itu pelatihannya kira-kira bisa satu bulanan. Sehingga awal Juli mereka sudah siap" tandasnya.(**)