Tidaklanjuti Arahan Pemerintah Pusat, Pemkot Siapkan Lahan Gerai Sembako KMP

Reporter: Medi |

Editor: Asrianto |

Selasa , 28 Oct 2025 - 11:34

Pemkot Bengkulu saat mengikuti rapat koordinasi nasional secara daring bersama Kementerian Koperasi dan UKM RI. -Medi/Bengkuluekspress.-

Harianbengkuluekspress.id - Pemerintah Kota Bengkulu menindaklanjuti arahan pemerintah pusat terkait percepatan pembangunan Gerai Sembako Koperasi Merah Putih di setiap kelurahan dan desa di Indonesia.

Arahan tersebut disampaikan dalam rapat nasional yang digelar secara daring yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian bersama Menteri Koperasi dan UKM RI, Senin 27 Oktober 2025.

Plt Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bengkulu, Garda Putra mengatakan bahwa pemerintah pusat meminta seluruh daerah segera menyiapkan langkah konkret untuk merealisasikan pembangunan gerai koperasi tersebut.

Program ini merupakan bagian dari pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 17 Tahun 2025 tentang percepatan penguatan ekonomi masyarakat berbasis koperasi.

"Saat ini Pemkot Bengkulu sedang melakukan inventarisasi dan identifikasi lahan yang berpotensi untuk dijadikan lokasi Gerai Sembako Koperasi Merah Putih," ujar Garda.

Ia menjelaskan, sesuai ketentuan, setiap gerai koperasi harus memiliki luas minimal 1.000 meter persegi. Gerai tersebut nantinya tidak hanya berfungsi sebagai pusat distribusi bahan pokok, tetapi juga mencakup layanan apotek, kesehatan, serta menjadi wadah bagi produk-produk UMKM lokal.

" Koperasi Merah Putih diharapkan mampu menjadi pusat ekonomi masyarakat. Tidak hanya menyediakan kebutuhan pokok, tetapi juga menjadi tempat penampungan dan pemasaran produk-produk UMKM," jelas Garda.

Lebih lanjut, Garda menuturkan bahwa hingga saat ini dari 67 koperasi kelurahan yang ada di Kota Bengkulu, baru sebagian yang memenuhi standar pembangunan Gerai Koperasi Merah Putih sebagaimana ditetapkan pemerintah pusat.

"Kami terus melakukan pembinaan agar seluruh koperasi dapat memenuhi standar yang ditentukan, sehingga program nasional ini bisa segera diwujudkan di Bengkulu," tambahnya.

Program pembangunan Gerai Sembako Koperasi Merah Putih diharapkan dapat memperkuat peran koperasi dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok, meningkatkan daya saing produk lokal, serta mendorong kemandirian ekonomi masyarakat di tingkat kelurahan dan desa. (Medi)

tidaklanjuti arahan pemerintah pusat, pemkot siapkan lahan gerai sembako kmp                            harianbengkuluekspress.id - pemerintah kota bengkulu menindaklanjuti arahan pemerintah pusat terkait percepatan pembangunan gerai sembako koperasi merah putih di setiap kelurahan dan desa di indonesia. 
arahan tersebut disampaikan dalam rapat nasional yang digelar secara daring  yang dipimpin langsung oleh menteri dalam negeri tito karnavian bersama menteri koperasi dan ukm ri, senin 27 oktober 2025. 
plt kepala dinas koperasi dan umkm kota bengkulu, garda putra mengatakan bahwa pemerintah pusat meminta seluruh daerah segera menyiapkan langkah konkret untuk merealisasikan pembangunan gerai koperasi tersebut. 
program ini merupakan bagian dari pelaksanaan instruksi presiden (inpres) nomor 17 tahun 2025 tentang percepatan penguatan ekonomi masyarakat berbasis koperasi.
baca juga:kisah pilu, air mata rika, korbankan seragam sekolah demi rawat ayah stroke
baca juga:honda vario vs yamaha aerox, dua skutik sporty yang siap jadi andalan pengendara modern
"saat ini pemkot bengkulu sedang melakukan inventarisasi dan identifikasi lahan yang berpotensi untuk dijadikan lokasi gerai sembako koperasi merah putih," ujar garda.
ia menjelaskan, sesuai ketentuan, setiap gerai koperasi harus memiliki luas minimal 1.000 meter persegi. gerai tersebut nantinya tidak hanya berfungsi sebagai pusat distribusi bahan pokok, tetapi juga mencakup layanan apotek, kesehatan, serta menjadi wadah bagi produk-produk umkm lokal.
" koperasi merah putih diharapkan mampu menjadi pusat ekonomi masyarakat. tidak hanya menyediakan kebutuhan pokok, tetapi juga menjadi tempat penampungan dan pemasaran produk-produk umkm," jelas garda.
lebih lanjut, garda menuturkan bahwa hingga saat ini dari 67 koperasi kelurahan yang ada di kota bengkulu, baru sebagian yang memenuhi standar pembangunan gerai koperasi merah putih sebagaimana ditetapkan pemerintah pusat.
baca juga:mi nurul huda dan sd it ruhul jadid juarai liga merah putih, siap wakili ke tingkat nasional
baca juga:laka tunggal, truk bermuatan durian tergelincir di jalan lintas pino
"kami terus melakukan pembinaan agar seluruh koperasi dapat memenuhi standar yang ditentukan, sehingga program nasional ini bisa segera diwujudkan di bengkulu," tambahnya.
program pembangunan gerai sembako koperasi merah putih diharapkan dapat memperkuat peran koperasi dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok, meningkatkan daya saing produk lokal, serta mendorong kemandirian ekonomi masyarakat di tingkat kelurahan dan desa. (medi)

Tag

Share