Jalan Sehat Meriahkan Penutupan HORI, Ini Kata Kepala Kantor Wilayah Ditjen perbendaharaan Provinsi Bengkulu

Ary/BE Pelepasan jalan sehat dalam ranga memperingati HORI di Kabupaten Rejang Lebong yang dilaksanakan Jumat (27/10).--

CURUP, BE- Rangkaian kegiatan peringatan Hari Oeang Republik Indonesia (HORI) di Kabupaten Rejang Lebong, resmi berakhir. Peringatan HORI di Kabupaten Rejang Lebong dilakukan dengan kegiatan jalan sehat pada Jumat (27/10). Kegiatan jalan sehat dilepas langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Ditjen perbendaharaan Provinsi Bengkulu Budi Andy Prasetyo dan ikuti oleh Ketua DPRD Rejang Lebong, Dandim 0409/Rejang Lebong, staf ahli bupati dan perwakilan FKPD lainnya. Sedangkan, peserta kegiatan para pegawai lembaga keuangan hingga pemerintah Kabupaten Rejang Lebong.

"Kita melaksanakan puncak dari peringatan Hari Oeang Republik Indonesia dengan kegiatan jalan sehat," terang Kepala KPPN Curup, Ma'aruf bersama Kepala KPP Pratama Curup, Imam Isro'i usai kegiatan kepada BE, Jumat (27/10).

Jalan sehat puncak dari HORI di Kabupaten Rejang Lebong tersebut  mengambil start di Kantor Pelayanan Pembendaharaan Negara (KPPN) Curup kemudian ke Jalan Sukowati menuju jalan Basuki Rahmat. Lalu ke Jalan Iskandar Ong menuju Jalan Soeprapto dan finish kembali lagi ke kantor KPPN Curup.

Selain menggelar kegiatan jalan sehat, pada puncak peringatan HORI di Kabupaten Rejang Lebong tersebut juga dilaksanakan kegiatan donor darah yang bekerjasama dengan PMI Kabupaten Rejang Lebong. Ada juga sejumlah kegiatan lain, mulai dari pertandingan olahraga, kesenian hingga E-Sport. Pembukaan kegiatannya dilaksanakan di KPP Pratama Curup beberapa waktu lalu.

"Hari ini kita juga membagikan hadiah dari masing-masing perlombaan yang kita lakukan tersebut," paparnya.

Peringatan HORI di Kabupaten Rejang Lebong tersebut diikuti oleh 13 lembaga keuangan termasuk BUMN yang ada di Kabupaten Rejang Lebong mulai dari KPPN dan KPP Pratama Curup, Kemudian 4 BUMN dan 7 Perbankan. Dengan peringatan HORI di Kabupaten Rejang Lebong tersebut, Ma'aruf berharap ada sinergitas antara lembaga keuangan negara dan perbankan untuk sama-sama membangun perekonomian masyarakat.

Kepala KPP Pratama Curup, Imam Isro'i juga berharap karena momen peringatannya merupakan Hari Oeang sehingga bisa memanfaatkan uang dan cinta rupiah guna meningkatkan ekonomi masyarakat.

"Uang itu nadi dari ekonomi. Kita mencoba bersinergi dalam meningkatkan ekonomi di Kabupaten Rejang Lebong ini," sampai Imam.

Hari Oeang sendiri merupakan hari Indonesia pertama kali menggunakan rupiah sebagai mata uang resmi Indonesia. Penggunaan rupiah sebagai mata uang resmi Indonesia yaitu pada 30 Oktober tahun 1946. (251)

 

Tag
Share