Nisfu Sya'ban Berakhir, Ini Ibadah yang Direkomendasikan Menyambut Ramadan
sambut ramadan dengan gembira -istimewa/bengkuluekspress-
Harianbengkuluekspress.id- Tidak terasa malam Nisfu Sya'ban sudah berlalu, umat muslim sangat mempercayai malam nisfu sya'ban adalah bulan itu penuh rahmat Allah swt sekaligus penentuan nasib, lantaran catatan amalnya akan disetorkan.
Pun demikian, dengan berakhirnya malam nisfu sya'ban tidak semua kegiatan ibadah berakhir dan tidak istimewa lagi. Justru sebaliknya berakhirnya bulan sya'ban menjadi tanda bagi umat muslim akan bertemu dengan bulan ramadan.
Agar Bulan penuh berkah dan bulan ampunan itu disambut suka cita umat muslim dunia. Umat muslim dapat bersiap-siap menyambut bulan ramadan dengan gembira
BACA JUGA:Menyambut Bulan Ramadan Dengan Kegembiraan, Berikut Persiapan dan Keistimewaannya
Sambil menunggu tiba saatnya bulan suci ramadan, berikut ada beberapa amalan dan persiapan untuk menyambut bulan Ramadan.
1. Puasa Sunah
Puasa setelah nisfu Sya’ban diperbolehkan bagi orang yang sudah terbiasa melakukannya, seperti puasa senin dan kamis, puasa daud, puasa dahar, dan lain-lain.
Dibolehkan juga puasa bagi orang yang ingin membayar kafarah, qadha puasa, dan orang yang ingin melanjutkan puasa setelah puasa nisfu Sya’ban.
2. Memperbanyak bershalawat
Amalan yang bisa dilakukan setelah nisfu sya'ban adalah bershalawat kepada Nabi Muhammad saw.
Perintah bershalawat juga datang pada bulan Sya’ban. Ditandai dengan turunnya Al-Qur’an Surat Al-Ahzab, ayat 56 berikut ini:
اِنَّ اللّٰهَ وَمَلٰۤىِٕكَتَهٗ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّۗ يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا
Artinya, "Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman! Bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya."