Lelang Kendis di Lebong Batal, Ini Penyebabnya
Kabid Aset Badan Keuangan daerah (BKD) Lebong, Gundala SE--
harianbengkuluekspress.id – Meskipun beberapa kendaraan dinas (Kendis) sudah dikandangkan dan ada juga yang tidak ditebus para peserta lelang di tahun 2022 yang lalu. Namun untuk tahun 2024 ini, kemungkinan untuk lelang kendis yang sebelumnya akan dilaksanakan di tahun 2024 ini batal dilaksanakan.
Kepala Bidang (Kabid) Aset Badan Keuangan daerah (BKD) Lebong, Gundala SE mengatakan, bahwa memang sebelumnya untuk lelang kendis direcanakan akan dilaksanakan di tahun 2023 setelah sebelumnya di tahun 2022 yang lalu telah dilaksanakan.
“Akan tetapi karena adanya beberapa kendala, akhirnya lelang dibatalkan,” sampainya, Rabu (27 Maret 2024.
Lanjut Gundala, pada akhir tahun 2023 yang lalu memang sempat direncanakan akan melaksanakan lelang untuk kendis yang sebelumnya telah dikandangkan maupun kendis yang saat ini masih dipergunakan oleh para ASN di lingku Pemkab Lebong yang memang sudah masanya untuk dilakukan lelang.
“Namun untuk tahun 2024 ini, lelang kendis kembali tidak dilaksanakan di tahun 2024 ini,” ucapnya.
Ditambahkan Gundala, tidak dilaksanakannya lelang kendis sendiri, karena pihaknya akan fokus untuk melaksanakan lelang mess Pemda yang berada di Provinsi Jawa barat yang juga hingga saat ini masih belum terlaksana.
“Kita fokus untuk lelang mess pemda terlebih dahulu,” tuturnya.
BACA JUGA:Sekda Mukomuko Diduga Terlibat Perkara BUMDes Berangan Mulya
Masih kata Gundala, untuk saat ini memang sudah ada beberapa kendis baik itu kendis roda 2, roda 4 bahkan jenis truck, dudah dikandangkan atau diambil dari pejabat yang sebelumnya menggunakannya dan kendis tersebut disimpan di halaman parkir kantor BKD.
“Sudah ada beberapa kendis yang berhasil dikandangkan,” ujarnya.
Meskipun tidak ada pelaksanaan lelang untuk kendis di tahun 2024 ini, pihaknya akan terus melakukan inventarisir kendis milik Pemkab Lebong, teruma akendis yang tahun pengadaannya telah lama. Karena hal tersebut menjadi tanggung jawab pihaknya.
“Kita terus melakukan inventarisir kendis yang memang sudah waktunya dilelang,” tutupnya.(erik)