Alami Eating Stress, Ternyata ini Penyebabnya
Penyebab eating stress-Ilustrasi Istimewa/Bengkulu Ekspress-
HARIANBE- Emotional eating atau stress eating terjadi keran suasana hati yang sedang buruk, perasaan tersebut lama kelamaan akan semakin besar, dan pada seseorang akan sulit dikendalikan, makan sebagai pelarian.
Dari berbagai sumber menyebutkan seseorang yang mengalami stress eating bisa memicu peningkatan berat badan secara drastis atau obseitas.
BACA JUGA: Kermin Kembali Jadi Bandar Narkoba, Baru Bebas Ditangkap Lagi. Ini BB yang Ditemukan Polisi
BACA JUGA: Ini Cara Mangatasi Makan Banyak Saat Stress
Jika sudah demikian, efek lainnya bisa berdampak seperti kelebihan gula dan menciptakan risiko penyakit jantung dan cenderung menghindari lingkungan sosial yang berdampak depresi.
Seorang psikolog klinik berlisensi The Stress-Proff Brain, Melanie Greenberg, Ph.D mengungkap lima faktor kenapa emitional eating dialami saat stress.
1. Kurang waktu atau uang
Ketika stress melanda, karena keterbatasan waktu, sehingga seseorang mengonsumsi makanan cepat saji yang lebih mudah, tinggi lemak, garam dan gula sebagai alternatif yang menggiurkan.
2. Tidak Memperhatikan
Respon otak fight-orflights mendesak untuk terus menjalankan tugas tanpa istirahat, membuatseseorang tak sadar telah mengonsumsi banyak makanan. Kondisi ini otak cenderung tidak menangkap bahwa Anda sudah kenyang sehingga makan berlebihan.