Harga Kopi Naik Tinggi, Harga Karet Segini

Reporter: Jefrianto |

Editor: Haijir |

Kamis , 09 May 2024 - 21:29

JEFRYY/BE Harga kopi di kalangan petani naik beberapa bulan terakhir.--

Harianbengkuluekspress.id - Tahun ini harga kopi dunia mengalami peningkatan harga. Demikian juga di Seluma, harga kopi pun ikut mengalami hal yang sama.

Belakangan ini harga kopi di kalangan petani cukup menggiurkan dibandingkan tahun dan bulan bulan sebelumnya. Bahkan saat ini sudah mencapai Rp 60 ribu/kgnya.

Farhan, petani kopi di Desa Sekalak Kecamatan Seluma Utara mengatakan, bahwa memang harga biji kopi kering terus alami kenaikan, sebelumnya dari harga Rp 20 ribu per kg, kini sudah naik diharga Rp 60 ribu per kg.

Kenaikan harga biji kopi dikatakannya memang drastis karena hanya kurun waktu beberapa bulan harga sudah melonjak naik.

"Iya naik, kalau saya jual terakhir bulan lalu diangka Rp 56 ribu per kg, dalam Minggu ini mulai naik di harga Rp 60 ribuan per kg, kalau harga saat ini petani kopi pastilah sejahtera, tinggal lagi dengan hasil panen,” sampainya.

Ditambahkan, untuk komoditas kopi kering sudah diangka Rp 60 ribu per kg di kalangan petani, dengan harga yang mahal saat ini pastinya petani kopi bisa mendapatkan untung berkali lipat dari hasil menjual biji kopi kering. Menurutnya, kalau hasil panen kali ini memuaskan pasti kami akan mendapatkan untung besar kalau tidak mengalami penurunan harga dalam waktu dekat.

“Kopi dan Sawit memang saat ini tengah dalam harga tinggi, artinya dengan harga saat ini berdasarkan perhitungan petani lebih untung dari pada sebelumnya,” sambungnya singkat.

Terpisah, petani karet di Desa Air Latak, Irul (42) mengutarakan bahwa harga getah karet saat ini mengalami naik turun, namun kenaikan getah karet juga tidak banyak palingan diangka Rp 1000 per kg, begitupun dengan turun tidak akan terlalu merosot.

"Getah karet yang kering Rp 10 ribu per kg, mudah mudahan karet ini kembali melejit harganya. Semoga saja kenaikan ini bisa bertahan agar kami petani karet bisa mendapatkan hasil yang memuaskan," tegasnya.

Diharapkan, harga getah karet mengalami kenaikan bulannya walaupun tidak terlalu signifikan. Saat ini per kilogramnya sudah mencapai Rp 10.000 untuk getah karet kering, sedangkan untuk yang kandungan airnya masih tinggi dihargai Rp 9 ribu/kg paling tinggi. Sementara itu petani kopi, semakin tersenyum lebar setelah per kilo ya kopi kering mencapai Rp 60 ribu/kg.

“Kita berharap harga karet tetap selalu naik seperti 20 tahun lalu yang mencapai puluhan ribu perkilogramnya,” tandasnya. (Jefrianto)

harga kopi naik tinggi, harga karet segini                            harianbengkuluekspress.id - tahun ini harga kopi dunia mengalami peningkatan harga. demikian juga di seluma, harga kopi pun ikut mengalami hal yang sama. 
belakangan ini harga kopi di kalangan petani cukup menggiurkan dibandingkan tahun dan bulan bulan sebelumnya. bahkan saat ini sudah mencapai rp 60 ribu/kgnya.
farhan, petani kopi di desa sekalak kecamatan seluma utara mengatakan, bahwa memang harga biji kopi kering terus alami kenaikan, sebelumnya dari harga rp 20 ribu per kg, kini sudah naik diharga rp 60 ribu per kg.
kenaikan harga biji kopi dikatakannya memang drastis karena hanya kurun waktu beberapa bulan harga sudah melonjak naik.
baca juga:penerimaan panwascam di 8 kecamatan diperpanjang
baca juga:pengobatan gratis segera dilaksanakan, ini dia yayasan yang melaksanakannya
"iya naik, kalau saya jual terakhir bulan lalu diangka rp 56 ribu per kg, dalam minggu ini mulai naik di harga rp 60 ribuan per kg, kalau harga saat ini petani kopi pastilah sejahtera, tinggal lagi dengan hasil panen,” sampainya.
ditambahkan, untuk komoditas kopi kering sudah diangka rp 60 ribu per kg di kalangan petani, dengan harga yang mahal saat ini pastinya petani kopi bisa mendapatkan untung berkali lipat dari hasil menjual biji kopi kering. menurutnya, kalau hasil panen kali ini memuaskan pasti kami akan mendapatkan untung besar kalau tidak mengalami penurunan harga dalam waktu dekat.
“kopi dan sawit memang saat ini tengah dalam harga tinggi, artinya dengan harga saat ini berdasarkan perhitungan petani lebih untung dari pada sebelumnya,” sambungnya singkat.
terpisah, petani karet di desa air latak, irul (42) mengutarakan bahwa harga getah karet saat ini mengalami naik turun, namun kenaikan getah karet juga tidak banyak palingan diangka rp 1000 per kg, begitupun dengan turun tidak akan terlalu merosot.
baca juga:pengobatan gratis segera dilaksanakan, ini dia yayasan yang melaksanakannya
"getah karet yang kering rp 10 ribu per kg, mudah mudahan karet ini kembali melejit harganya. semoga saja kenaikan ini bisa bertahan agar kami petani karet bisa mendapatkan hasil yang memuaskan," tegasnya.
diharapkan, harga getah karet mengalami kenaikan bulannya walaupun tidak terlalu signifikan. saat ini per kilogramnya sudah mencapai rp 10.000 untuk getah karet kering, sedangkan untuk yang kandungan airnya masih tinggi dihargai rp 9 ribu/kg paling tinggi. sementara itu petani kopi, semakin tersenyum lebar setelah per kilo ya kopi kering mencapai rp 60 ribu/kg.
“kita berharap harga karet tetap selalu naik seperti 20 tahun lalu yang mencapai puluhan ribu perkilogramnya,” tandasnya. (jefrianto)

Tag

Share