Manfaatkan Peluang Ekspor Ikan Hias, Ini Pernyataan Kepala DKP Provinsi Bengkulu

Reporter: Rewa Yoke |

Editor: Zalmi Herawati |

Kamis , 08 Feb 2024 - 22:29

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu, Syafriandi SE ST MSi. --

Harianbengkuluekspress.id - Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu, mendukung pembudidaya ikan hias di daerah ini memanfaatkan peluang ekspor ikan hias. Sebab, ikan hias memiliki potensi pasar yang besar serta diyakini mampu mendorong pertumbuhan ekonomi di Bengkulu.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu, Syafriandi ST MSi menyatakan, Provinsi Bengkulu memiliki peluang yang besar untuk mengekspor ikan hias. Sehingga bisa meraih devisa negara dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Ikan hias memiliki pasar ekspor yang cukup besar. Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan, dan Sulawesi telah membuktikan potensi ini dengan meraih devisa melalui ekspor ikan hias. Hal ini pun dapat diterapkan di Bengkulu, dan berpotensi menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi kita," kata Syafriandi, Kamis 8 Februari 2024, kepada BE.

Lebih lanjut, Syafriandi menekankan, program budidaya ikan hias langkah layak untuk diambil di Bengkulu. Sebab, Bengkulu memiliki kondisi geografis dan bentang alam yang sangat mendukung budidaya ikan hias.

"Kita memiliki kondisi geografis dan bentang alam yang sangat mendukung. Dengan tujuh wilayah pesisir dan tiga wilayah darat, kita memiliki beragam sumber daya seperti laut, sungai, dan danau. Semua ini memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi tempat budidaya berbagai jenis ikan hias, termasuk ikan cupang," tuturnya.

Sebagai langkah awal, Dinas Kelautan dan Perikanan telah merencanakan serangkaian workshop dan pelatihan bagi para petani ikan di wilayah ini. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mereka mengenai teknik budidaya terbaru serta penerapan praktik yang berkelanjutan.

"Kami mengadakan workshop dan pelatihan bagi para petani ikan di wilayah ini. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mereka mengenai teknik budidaya ikan hias," pungkasnya.

Pendapat serupa juga diungkapkan oleh ahli di bidang perikanan dari Universitas Bengkulu, Dr Yar Johan SPi. Ia mengatakan, budidaya ikan hias adalah peluang yang tak boleh dilewatkan. Hal itu disebabkan kondisi alam Bengkulu yang sangat potensial untuk budidaya ikan hias.

"Budidaya ikan hias peluang yang tak boleh dilewatkan. Kondisi alam Bengkulu yang potensial, bersama dengan dukungan penuh dari pemerintah dan masyarakat, dapat menjadikan provinsi ini sebagai pusat produksi ikan hias yang memiliki kualitas dan daya saing tinggi di pasar internasional," ujar Johan.

Untuk mewujudkan potensi ini, kolaborasi antara pemerintah, lembaga penelitian, dan pelaku usaha perikanan sangatlah penting. Sehingga bisnis ikan hias bisa terlaksana dengan baik.

"Kita perlu sinergi yang kuat antara pemerintah dan pelaku industri. Dengan memberikan pelatihan, dukungan teknis, dan fasilitas yang memadai. Kita dapat mendorong pertumbuhan bisnis ikan hias di Bengkulu," tutupnya. (Rewa Yoke)

manfaatkan peluang ekspor ikan hias, ini pernyataan kepala dkp provinsi bengkulu                            harianbengkuluekspress.id - dinas kelautan dan perikanan provinsi bengkulu, mendukung pembudidaya ikan hias di daerah ini memanfaatkan peluang ekspor ikan hias. sebab, ikan hias memiliki potensi pasar yang besar serta diyakini mampu mendorong pertumbuhan ekonomi di bengkulu.
kepala dinas kelautan dan perikanan provinsi bengkulu, syafriandi st msi menyatakan, provinsi bengkulu memiliki peluang yang besar untuk mengekspor ikan hias. sehingga bisa meraih devisa negara dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"ikan hias memiliki pasar ekspor yang cukup besar. jawa barat, jawa timur, kalimantan, dan sulawesi telah membuktikan potensi ini dengan meraih devisa melalui ekspor ikan hias. hal ini pun dapat diterapkan di bengkulu, dan berpotensi menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi kita," kata syafriandi, kamis 8 februari 2024, kepada be.
lebih lanjut, syafriandi menekankan, program budidaya ikan hias langkah layak untuk diambil di bengkulu. sebab, bengkulu memiliki kondisi geografis dan bentang alam yang sangat mendukung budidaya ikan hias.
baca juga:dai kampus disebar ke desa, ini tujuannya
"kita memiliki kondisi geografis dan bentang alam yang sangat mendukung. dengan tujuh wilayah pesisir dan tiga wilayah darat, kita memiliki beragam sumber daya seperti laut, sungai, dan danau. semua ini memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi tempat budidaya berbagai jenis ikan hias, termasuk ikan cupang," tuturnya.
sebagai langkah awal, dinas kelautan dan perikanan telah merencanakan serangkaian workshop dan pelatihan bagi para petani ikan di wilayah ini. hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mereka mengenai teknik budidaya terbaru serta penerapan praktik yang berkelanjutan.
"kami mengadakan workshop dan pelatihan bagi para petani ikan di wilayah ini. hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mereka mengenai teknik budidaya ikan hias," pungkasnya. 
pendapat serupa juga diungkapkan oleh ahli di bidang perikanan dari universitas bengkulu, dr yar johan spi. ia mengatakan, budidaya ikan hias adalah peluang yang tak boleh dilewatkan. hal itu disebabkan kondisi alam bengkulu yang sangat potensial untuk budidaya ikan hias.
baca juga:kepala opd bakal dirombak, begini penyataan gubernur bengkulu
"budidaya ikan hias peluang yang tak boleh dilewatkan. kondisi alam bengkulu yang potensial, bersama dengan dukungan penuh dari pemerintah dan masyarakat, dapat menjadikan provinsi ini sebagai pusat produksi ikan hias yang memiliki kualitas dan daya saing tinggi di pasar internasional," ujar johan.
untuk mewujudkan potensi ini, kolaborasi antara pemerintah, lembaga penelitian, dan pelaku usaha perikanan sangatlah penting. sehingga bisnis ikan hias bisa terlaksana dengan baik.
"kita perlu sinergi yang kuat antara pemerintah dan pelaku industri. dengan memberikan pelatihan, dukungan teknis, dan fasilitas yang memadai. kita dapat mendorong pertumbuhan bisnis ikan hias di bengkulu," tutupnya. (rewa yoke)

Tag

Share