Viral, Pria Ini Ngaku Nabi, 2 Kali Menerima Wahyu dan Akan Bubarkan Islam

rekaman video pria mengaku nabi viral di media sosial -Istimewa/Bengkulu Ekspress-

Harianbengkuluekspress.id- video seorang pria mengaku sebagai nabi dan akan membubarkan islam viral di media sosial. 

Dalam video berdurasi 1 menit 45 detik, pria dengan mengenakan baju berwarna  putih, berdiri didepan podium di lapangan.

Pria itu mengaku merekam video itu pada 18 maret 2024, belum diketahui pasti lokasi video viral tersebut, namun dalam video disebutkan lokasinya berada di Lapangan Golf Pabatu,

Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara (Sumut). 

Dalam video itu pria yang mengaku  telah menerima petunjuk dalam dua waktu yang berbeda. Yakni pada 29 November 2020  dan 19 Februari 2021. 

BACA JUGA:Waspada Calo Penerimaan CASN, Honorer Diminta Lakukan Ini

" Petunjuk yang telah kita terima bersama dalam dua waktu, yaitu berupa wahyu atau firman atau pesan spiritual yang diturunkan pada tanggal 29 November 2020 yang berisikan notabene dan 19  Februari 2021 yang berisikan asimilasi, " ujarnya. 

Ia juga mengklaim memiliki kekuatan multi super telepati. Mukjizat itu adalah kemampuan menghubungkan suara hatinya dengan manusia lainnya.  

Berikut pengakuannya 

" Saya adalah nabi yang diutus untuk mendampingi umat muslim. Saya adalah nabi yang memiliki mukjizat multi super telepati yaitu di mana penglihatan pendengaran, pikiran, rasa, dan suara hati saya terhubung secara permanen dengan manusia lainnya."

BACA JUGA:Alur Pelabuhan Pulau Baai Dangkal, Kapal Besar Sulit Bersandar, Pelindo Diminta Lakukan Ini

"Demikian kabar ini saya sampaikan, demi kepentingan seluruh umat manusia. Manusia sejati adalah manusia yang patuh akan perintah penciptanya, yatu kepada yang Maha Kuasa, Tuhan yang Maha Esa, sekian, terimakasih," sambungnya. 

Terkait video viral tersebut, Kapolres Tebing Tinggi, melalui kasi Humas, AKP Agus Arianto mengatakan pihaknya telah menindaklanjuti video viral tersebut, dan mengamankan pria yang ada di dalam video tersebut. 

"Pelaku sudah kita amankan, dan kini masih menyelidiki lebih lanjut, " ungkapnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan