Harianbengkuluekspress.id - Setelah sebelumnya Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu berkerja sama dengan Bencoolen Mall sukses menggelar Job Fair pada akhir Mei 2024. Dengan melihat antusias para anak muda, baik itu dari tamatan SMA sederajat dan lulusan sarjana yang mengikuti job fair tersebut, Pemkot Bengkulu melalui Dinas Tenaga Kerja kota kembali merancang dan menggelar job fair berskala nasional pada Agustus 2024.
Job fair penting dilakukan, karena hingga saat ini Pemkota mencatat bahwa dari total 291 ribu angkatan kerja yang ada di Kota Bengkulu, baru 184 ribuan warga yang memiliki pekerjaan. Berdasarkan data tersebut, sebanyak 5,1 persen atau sekitar 9.767 jiwa warga kota tidak memiliki pekerjaan alias menganggur.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bengkulu, Firman Romzi mengungkapkan, bahwa kebanyakan dari para pengangguran saat ini merupakan lulusan SMA dan berasal dari luar Kota Bengkulu. Pihaknya akan terus berusaha untuk menekan angka tersebut melalui berbagai upaya.
"Salah satu upaya yang akan kita lakukan yakni menggelar job fair skala nasional pada bulan Agustus mendatang," ungkapnya, Kamis, 6 Juni 2024.
BACA JUGA:Penyaluran Kredit UMi di Bengkulu Meningkat Segini
BACA JUGA:PR Menanti Dirut Baru RSUD M Yunus, Optimalkan Pelayanan Rumah Sakit Tipe B
Ia juga mengatakan, pada job fair di bulan Agustus mendatang, pihaknya akan menghadirkan perusahaan di tingkat nasional.
"Kita sedang mengajukan proposal secara nasional. Insyaallah, sekitar bulan Agustus, kita akan mengadakan job fair di beberapa tempat," tambahnya.
Selain menyediakan lapangan pekerjaan, pihaknya juga akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Dengan menyediakan berbagai pelatihan keterampilan agar pencari kerja memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.
"Dari event ini nantinya kita berharap tenaga kerja kota bisa terserap. Kegiatan seperti ini akan rutin kita buka akan kita fasilitasi jika ada perusahaan-perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja," jelasnya.
BACA JUGA:Honda Hadirkan Promo Khusus Bagi PNS, Hanya Berlaku Juni 2024
Dengan upaya-upaya strategis ini, Romzi sangat berharap dapat mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan warga. Dia optimis dapat menciptakan iklim ketenagakerjaan yang lebih baik serta mengurangi tingkat pengangguran secara signifikan.
"Tentunya, tujuan kita menggelar job fair ini tidak lain memberikan kemudahan bagi adik-anak generasi muda tamatan SMA ataupun sarjana untuk mendapatkan pekerjaan," pungkasnya. (Bhudi Sulaksono)