Harianbengkuluekspress.id - Ribuan masyarakat menyaksikan arak-arakan Tabut Tebung yang dilakukan pada Selasa, 16 Juli 2024. Mulai dari depan Gedung Daerah Provinsi Bengkulu hingga lokasi pembuangan Tabut di Kompleks Pemakaman Padang Karbela, Kebun Tebeng, Kota Bengkulu menjadi lautan manusia.
Kemeriahan dirasakan di sepanjang jalan menuju lokasi pembuangan. Pernak-pernik hingga bermacam bangunan tabut yang dibuat, membuat antusias masyarakat semakin tinggi untuk menyaksikan hingga ikut dalam arak-arakan tabut tebuang tersebut.
Gubernur Bengkulu, Prof H Rohidin Mersyah secara langsung melepas prosesi arak-arakan besar Tabut Tebuang, di depan Gedung Daerah Provinsi Bengkulu.
"Patut kita syukuri perayaan Tabut tahun ini berjalan lancar dan sukses," kata Rohidin.
Dijelaskannya, masyarakat yang ikut dalam prosesi Tabut Tebuang menjadi ajang untuk bersilaturahmi. Termasuk bisa mendapatkan pesan budaya dari prosesi Tabut Tebuang tersebut.
"Nilai-nilai budaya itu terasa di tengah-tengah kita dan menjadi tontonan hiburan bagi masyarakat Bengkulu," jelasnya.
BACA JUGA:Rohidin Rancang Koalisi 5 Parpol, Pamit Maju Pilgub di Sidang Paripurna
BACA JUGA: Bawaslu Benteng Deklarasi Anti Politik Uang di Desa Ini
Di sisi lain, Rohidin dalam penutupan Festival Tabut mengatakan, masyarakat patut berbangga. Sebab, Festival Tabut ini sudah dikapitalisasi secara ekonomi dan juga telah mendapatkan sertifikat penghargaan dari Kemenparekraf.
"Festival Tabut ini betul-betul memiliki nilai ekonomi dan kekuatan akar budaya yang luar biasa," ujar Rohidin.
Rohidin menegaskan, ke depan akan semakin banyak festival besar di Provinsi Bengkulu. Tentunya dengan melatar belakangi adat dan budaya.
"Kita berharap pengembangannya dilakukan pada level kabupaten/kota," bebernya.
Atas banyaknya event itu, lanjut Rohidin, akan berdampak kepada masyarakat. Sebab dalam event itu bakal terjadi pertumbuhan ekonomi, pergerakan UMKM, dan sekaligus meningkatkan wisata ke Bengkulu.
"Kita akan meminta dukungan dari Kemenparekraf dan anggota DPR RI, agar event-event wisata di Bengkulu di masa yang akan datang terus kita kembangkan," bebernya.
Sementara itu, Staf Ahli Bidang Inovasi dan Kreativitas Kemenparekraf RI, Restog Krisna Kusuma mengatakan, Kemenparekraf kembali masuknya Festival Tabut ke dalam 110 Kharisma Event Nusantara (KEN).