2025, Wisata Kota Tuo Dibuka, Begini Keterangan Pj Sekda Kota Bengkulu
MEDI/BE Proyek Kota Tuo saat memasuki tahapan finishing yang dikerjakan oleh pihak ketiga melalui tim BPPW Kemen PUPR. --
Harianbengkuluekspress.id - Proyek rehabilitasi objek wisata Kota Tuo yang berada di Kelurahan Pasar Bengkulu sudah masuk tahap finishing/akhir. Progres pekerjaan yang dimulai sejak September ini mampu dituntaskan tepat waktu hingga akhir Desember 2024. Pada awal 2025, Wisata Kota Tuo ditargetkan dibuka
"Sejauh ini proses bisa berjalan dengan lancar dan ditargetkan tuntas akhir tahun. Kita imbau setelah dibuka nanti agar masyarakat sama-sama menjaga aset tersebut," ujar Penjabat (Pj) Sekretaris Pemerintah Daerah Kota Bengkulu, Eko Agusrianto kepada BE.
Diketahui, sebelumnya sebagian bangunan Kota Tuo tersebut ambruk akibat faktor alam. Pondasinya mengalami pergeseran akibat pergerakan tanah di tepian sungai. Secara teknis susunan konstruksi bangunan diperkuat kembali dan menyesuaikan dengan kepadatan tanah agar lebih kokoh dari sebelumnya.
"Sejumlah tiang bangunan sudah lebih diperhitungkan secara matang agar tidak lagi mengalami kerusakan," jelasnya.
BACA JUGA: Pendapatan Bakal Turun Rp 5 Triliun, PLN Kaji Ulang Diskon Tarif Listrik
BACA JUGA:Optimalisasi Penggunaan Kartu Kredit Pemerintah dalam Mendukung Belanja Negara
Dikatakan Eko, wisata Kota Tuo ini sangat ditunggu oleh masyarakat dan menjadi salah satu tujuan wisata akhir pekan. Wisata Kota Tuo yang terletak cukup strategis karena berada di kawasan pantai dan tepian sungai. Suasana alam menambah keindahan tempat tersebut.
Dengan adanya rehabilitasi maka tampilan bangunan kota tuo menjadi lebih cantik dari sebelumnya.
"Efektif dibuka kembali pada 2025. Kota tuo ini salah satu objek wisata yang menjadi aset Pemkot Bengkulu, karena memang program pusat dengan sharing anggaran APBN dan APBD kota. Tentu sangat kita harapkan menjadi ikon terbaik wisata kota Bengkulu," sampai Eko.
Disisi lain, objek wisata ini dikelola oleh masyarakat sekitar mulai dari kebersihan, keamanan dan pengelolaan kuliner. Selain itu, pemerintah kota juga akan aktif menggelar event di kawasan tersebut untuk memancing wisatawan datang ke Kota Bengkulu.
"Kita berharap setelah bangunan ini selesai bisa kembali dikelola dan dijaga oleh masyarakat sekitar untuk meningkatkan perekonomian," harapnya.
Pemkot juga merencanakan untuk dilakukan launching ulang objek wisata Kota Tuo tersebut. Hal ini sebagai momentum promosi kepada masyarakat Kota Tuo telah dibuka kembali dan bisa menjadi tujuan wisata bagi masyarakat. (Medi Karya Saputra)