harianbengkuluekspress.id – Petani di wilayah Kecamatan Lubuk Pinang, V Koto dan sejumlah petani padi di kecamatan lain Kabupaten Mukomuko yang berada di jalur Irigasi Manjunto khususnya sayap kiri meminta agar tidak ada pengeringan. Pihak Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pengairan telah menemui Ketua Komisi Pengairan Mukomuko dan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko untuk menyampaikan harapan petani soal jadwal pengeringan irigasi sayap kiri Bendung Manjunto tersebut.
Kepala UPTD Pengairan Mukomuko, Deby menyampaikan, mayoritas petani yang sawahnya dialiri air dari irigasi sayap kiri Bendung Manjunto berharap tidak ada pengeringan pada tahun 2024 ini dan apalagi dalam waktu dekat. Pasalnya pertengahan Agustus mendatang, kata Deby, telah dijadwalkan untuk pengeringan irigasi sayap kiri. Sementara banyak tanaman padi petani sekarang ini masih dalam masa pertumbuhan. Ada juga petani baru mulai menggarap lahan sawah dan berencana menanam padi. Namun belum dilanjutkan karena dikhawatirkan ditengah jalan ada pengeringan. Petani ada yang menunda menggarap lahan padahal sudah keluar modal.
“Kami telah menemui Kepala Bapelitbangda sekaligus Ketua Komisi Pengairan menyampaikan harapan petani, sehingga ada kejelasan soal pengeringan irigasi sayap kiri tersebut,” ujarnya.
BACA JUGA:Investor Korsel Lirik Potensi Perikanan Bengkulu, Tinjau Hutan Mangrove hingga Pelabuhan
BACA JUGA:Usulan Replanting Terus Bertambah , Segini Jumlah Penambahannya
Sementara itu, Ketua Komisi Pengairan, Gianto mengatakan, pihaknya telah menerima aspirasi maupun harapan petani yang disampaikan pihak UPTD Pengairan. Untuk keputusan apakah jadwal pengeringan akan tetap dilanjutkan atau tidak, penting ditindaklanjuti melalui rapat bersama seluruh stakeholder terkait.
“Nanti kita rapatkan terlebih dahulu dan keputusan nanti setelah rapat bersama digelar,” lanjutnya.
Gianto juga menyampaikan, pengeringan irigasi ini biasanya ada kegiatan fisik berupa pembangunan ataupun pemeliharaan. Tahun ini, ia belum mendapat informasi ada pembangunan maupun pemeliharaan jaringan irigasi khusus di sayap kiri.(budi)