Harianbengkuluekspress.id - Menjelang hari pendaftaran Pemilihan Wali Kota 2024 sejumlah partai politik telah mengeluarkan B1KWK kepada calon pasangan yang diusung. Dari kandidat cawakot yang akan bertarung, saat ini tinggal bacalon Benny Suharto (Bento) belum mendapatkan B1KWK.
Meski begitu, Ketua DPC Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kota Bengkulu, Sudisman menegaskan surat rekomendasi Hanura akan tetap mengusung Bento, sedangkan dokumen B1KWK segera diterima. Hanura optimis Bento berlayar ke samudra pertarungan Pilwakot
"Kami sudah rapat dengan Bento, agar seluruh persyaratan diselesaikan. Targetnya hari ini (kemarin,red) B1KWK itu bisa diterima atau paling lambat Kamis 22 agustus B1KWK bisa diserahkan," ujar Sudisman, Rabu 21 Agustus 2024.
Lebih lanjut Sudisman menjelaskan, dinamika politik saat ini semakin dinamis, tak jarang pihaknya juga mendegar isu tentang keraguan Partai Hanura tetap mengusung Bento tersebut. Namun Sudisman menyatakan Hanura sejak awal sudah berkomitmen tetap memenangkan Bento.
BACA JUGA:Satu Desa Kategori Rawan Pangan, Ini Penyebabnya
BACA JUGA:DDTS Ruang Rekreasi Budaya, Jadi Ikon Wisata Baru Bengkulu
"Kalau dari Hanura saya rasa tidak ada kendala lagi, tetapi kalau dari beliau (Bento) yang mengalami kendala itu lain cerita," jelasnya.
Sementara itu, koalisi parpol yang digadang-gadang bergabung mengusung Bento dengan Hanura, yakni Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Perindo dan Partai Golkar.
"Untuk Golkar memang belum mengeluarkan B1KWK. Perindo dan PPP sudah kita konfirmasi hari ini atau besok B1KWK dari pusat itu sudah keluar," sampai Sudisman.
Diketahui, Benny Suharto telah menetapkan calon pasangannya yakni Farizal yang merupakan kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
BACA JUGA:7 PPPK Dilantik, Kuota Tahun Ini
Disampaikan Sudisman penetapan calon wakil ini sepenuhnya keputusan dari Benny Suharto, dan pihaknya melihat keputusan dipilihnya Fahrizal itu sangat tepat untuk mendulang kemenangan.
"Kalau calon Wakil Fahrizal dari PSI, tetapi dengan dideklarasikan nanti kemungkinan Fahrizal tidak lagi di PSI. Dan akan dikaderkan di partai Hanura," pungkasnya. (Medi Karya Saputra)