Permasalahan E-Materai Ganggu Proses Pendaftaran CPNS 2024, Ini Harapan Pelamar

Sabtu 07 Sep 2024 - 08:36 WIB
Reporter : Foza, Mg1
Editor : Asrianto

Harianbengkuluekspress.id- Beberapa hari terakhir, jagat media sosial ramai dengan keluhan netizen terkait masalah E-Materai. 

E-Materai, atau meterai elektronik, digunakan untuk dokumen digital dengan fungsi yang sama seperti meterai fisik, yakni sebagai bukti pembayaran pajak atas perjanjian atau transaksi tertentu. 

Namun, dalam masa pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024, akses pembelian E-Materai mengalami gangguan, yang membuat Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri) sebagai penerbit E-Materai menjadi sorotan publik.

Masyarakat, khususnya para calon peserta seleksi CPNS, mengeluhkan sulitnya membeli E-Materai melalui situs resmi Peruri.

BACA JUGA:BS Berencana Bangun Mall of Ampera, Ini Kendalanya

BACA JUGA:40 Unit RTLH di BS Akan Dibedah, di Sini Lokasinya

Permasalahan ini membuat ribuan pelamar CPNS yang telah mempersiapkan berbagai dokumen tidak bisa menyelesaikan tahap pendaftaran karena E-Materai menjadi salah satu syarat wajib dalam proses tersebut.

Para calon peserta membanjiri media sosial Instagram dan X (sebelumnya Twitter) dengan keluhan terkait error yang sering muncul saat mencoba mengakses website E-Materai. 

Salah satu pelamar CPNS, Sherly (29), mengaku telah mencoba melakukan pembelian E-Materai selama tiga hari berturut-turut, namun selalu gagal. 

"Saya sudah membeli beberapa E-Materai, tapi tidak bisa diunduh dan saldo saya tetap terpotong," ujarnya kepada BE, Kamis, 5 September 2024.

Menanggapi keluhan ini, Perum Peruri melalui akun media sosial resminya memberikan klarifikasi bahwa website layanan E-Materai mengalami lonjakan pengguna yang sangat tinggi sehingga terjadi antrean panjang dan perlambatan layanan. 

Pendaftaran CPNS sendiri dijadwalkan akan ditutup pada 6 September 2024. Namun, hingga saat ini permasalahan E-Materai masih belum terselesaikan, dan banyak calon pelamar yang khawatir tidak bisa menyelesaikan pendaftaran tepat waktu.

BACA JUGA:Nelayan Pasar Bawah BS Menjerit, Ini Pemicunya

BACA JUGA:Distan BS Petakan Tingkat Kerawanan Produksi Pangan, Ini Tujuannya

Sherly berharap pemerintah segera mengambil langkah untuk mengatasi masalah ini. 

Kategori :