Ayo Teladani Sifat Nabi, Begini Caranya

Jumat 13 Sep 2024 - 21:04 WIB
Reporter : Erick
Editor : Novriyanto

harianbengkuluekspress.id – Bupati Lebong Kopli Ansori SSos mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Lebong, terutama umat muslim untuk terus selalu meneladani sikap, prilaku dan budi pekerti serta ajaran agama Islam yang dibawa Nabi Muhammad SAW diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. 

Hal tersebut disampaikannya dalam acara memperingati maulid nabi Muhammad SAW 1446 Hijriah  di masjid Ar-Rahmah Kelurahan Kampung Jawa Kecamatan Lebong Utara, Jumat 13 September 2024.

“Mari kita selalu meneladani sifat nabi kita, terutama bagi umat muslim,” ajaknya, Jumat 13 Sepember 2024.

Lanjut Bupati, dengan menjalankan sunah nabi Muhammad SAW yang penuh dengan keimanan dan ketaqwaan yang sangat patut dicontoh dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, terutama dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari di Kabupaten Lebong.

“Nabi kita Muhammad merupakan sosok yang teladan dan patut kita mencontoh sifat-sifatnya,” ajaknya.

Masih kata Bupati, seperti kegiatan yang dilaksanakan ini yaitu memperingati maulid Nabi atau kelahiran Nabi Muhammad SAW sebagai pembawa amanah dan nilai-nilai agama Islam. Oleh karena itulah, bagaimaa umat muslim bisa menterjemahkan dan menjalankan atas ajaran yang telah dibawa nabi Muhammad.

“Karena kita sebagai umatnya patut menjalankannya,” jelasnya.

BACA JUGA:KPU Siapkan Gudang Logistik Pilkada, Ini Lokasinya

BACA JUGA:Pamit Bermain, Pemuda Kedurang Dinyatakan Hilang Sejak 3 Hari Lalu, Ini Identitasnya

Jangan sampai ucap Bupati, umat muslim selalu memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad yang merupakan salah satu hari besar umat muslim. Akan tetapi tidak diterjemahkan dalam kehdupan sehari-hari karena itu dipastikan akan merugikan diri sendiri.

“Sekali lagi saya mengajak untuk melaksanakan atau menjalankan atas ajaran yang telah dibawa nabi kita,” sampainya.

Ditambahkan Bupati, Nabi Muhammad SAW merupakan contoh seorang pemimpin yang sempurna dan adil. Atas hal tersebut maka penting bagi smeua pihak untuk memperlakukan semua orang dengan adil meskipun berasal dari suku, agama dan ras yang berbeda.

“Kita tidak boleh membedakan perilaku kita hanya karena kita tidak berasal dari suku, agama, dan ras yang sama,” tuturnya.

Oleah karena itulah, bupati sekali lagi mengajak di hari yang penting bagi umat muslim (maulid nabi Muhammad SAW) 1446 Hijriah ini  bisa menjadi titik awal dalam menjalankan semua sifat nabi, menjalankan segala ajarannya karena hal tersebut merupakan salah satu bentuk ketakwaan kepada Allah SWT.

“Mari kita sama-sama berbenah diri dengan menjalankan sifat-sifat nabi kita yang kita cintai dan sayangi,” tutupnya.(erik)

Kategori :