Harianbengkuluekspress.id- Antusiasme masyarakat Bengkulu untuk bekerja di luar negeri sangat tinggi. Tercatat lebih dari 1.500 warga Bengkulu bekerja di berbagai negara, seperti, Negara Jerman, Korea, Jepang, Arab Saudi, dan Tiongkok.
Hal ini diketahui dari data Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Bengkulu terbaru.
Kepala Disnakertrans Provinsi Bengkulu Dr H Syarifuddin MSi mengatakan, data warga Bengkulu yang bekerja di luar negara itu telah masuk dalam pendataan Layanan Terpadu Satu Atap (LTSA) Pekerja Migran Indonesia (PMI) Cabang Bengkulu.
"Cukup banyak, warga kita yang sedang bekerja di luar negeri," ungkap Syarif, Senin 16 September 2024.
BACA JUGA:Pupuk Kompos dari Daun Kering, Begini Cara Membuatnya
BACA JUGA:Amalkan Doa Ini Saat Jumat Pagi, Insya Allah Semua Dosa Dihapuskan
Dijelaskannya, lowongan kerja di luar negeri itu saat ini sangat banyak sekali. Baik itu bekerja di pabrik, perkebunan, rumah tangga, perawat lansia, tenaga medis, ritel maupun pekerjaan lainnya.
"Lowongan kerja di luar negeri itu banyak, yang penting bisa berbahasa sesuai negara tujuan," tuturnya.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu menurut Syarif, melalui Disnakertrans telah melakukan berbagai upaya, untuk menjembatani masyarakat Bengkulu bekerja ke luar negeri.
Seperti membuka pelatihan kerja ke negara Jepang dan Jerman. Namun demikian, perlu dilakukan seleksi untuk memastikan pekerja tersebut siap untuk bekerja dinegara tujuan.
"Jerman yang baru-baru ini kita lepas 21 orang. Lalu ke Jepang sebanyak 18 orang," beber Syarif.
Calon pekerja ke luar negeri itu, menurut Syarif saat ini masih menjalankan pelatihan. Ketika telah dinyatakan lulus latihan bahasa negara tujuan, maka akan langsung diberangkatkan.
"Setelah lulus mendapatkan sertifikat bahasa sesuai yang disyaratkan, maka bisa berangkat," ujarnya.
BACA JUGA:Amalkan Doa Ini Saat Menghadapi Lawan yang Tak Berimbang, Insya Allah Menang
BACA JUGA:Sosialisasi Penanganan Bencana ke Pelajar Sangat Penting