BBI Pagar Jati Jadi Sumber PAD, Segini Besarannya

Minggu 20 Oct 2024 - 20:44 WIB
Reporter : bakti
Editor : Novriyanto

harianbengkuluekspress.id  - Balai Benih Ikan (BBI) di Kecamatan Pagar Jati Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) resmi menjadi salah satu sumber pendapatan asli daerah (PAD).

"Perda tentang PAD sudah diterbitkan dan alhamdulillah BBI Pagar Jati sudah menjadi salah satu sumber PAD," ungkap Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Benteng, Helmi Yuliandri SP MT.

Dijelaskan Helmi, target PAD dari penjualan benih ikan pada BBI Pagar Jati pada tahun ini ditetapkan sebesar Rp 5 juta. Hingga bulan September 2024 lalu, PAD yang sudah disetorkan ke rekening kas daerah (Kasda) Pemda Benteng mencapai Rp 1 juta.

"Kita berharap target yang ditetapkan bisa tercapai pada akhir tahun nanti," tegasnya.

BACA JUGA:2 ASN Direkomendasikan Dipecat, Ini Kesalahan Dilanggarnya

BACA JUGA:Paslon Boleh Kampanye di Media Massa, Ini Tanggal Dimulainya

Secara teknis, sambung Helmi, BBI Pagar Jati telah memiliki beberapa kolam yang digunakan untuk pembesaran beberapa jenis benih ikan super.

Tarif retribusi penjualan produksi usaha daerah (penjualan benih ikan) digolongkan berdasarkan jenis dan ukuran benih ikan. Besaran tarif yang ditetapkan berdasarkan pertimbangan harga pasar, biaya modal, biaya pemeliharaan dan transportasi. Diantaranya  bibit ikan gureme dengan tarif Rp 500-1.000 per ekor, bibit ikan mas dengan harga Rp 100-Rp 250 per ekor, benih ikan lele dengan harga Rp 100-250 per ekor dan benih ikan nila dengan harga berkisar antara Rp 100-150 per ekor.

"Pada tahun ini juga telah dilakukan pemeliharaan terhadap kolam-kolam yang bocor atau rusak. Mudah-mudahan bisa segera beroperasi agar produksi benih ikan lebih optimal," jelasnya.

Dengan tersedianya aneka benih ikan unggul ini, Helmi berharap, agar kelompok masyarakat, Pemerintah Desa (Pemdes) serta pelaku usaha bisa memanfaatkan benih ikan dari BBI Pagar Jati.

"Jika ada masyarakat atau Pemerintah Desa yang membutuhkan benih ikan untuk program ketahanan pangan, diharapkan bisa membeli benih di BBI. Insya Allah, kualitas benih tak mengecewakan," pungkas Helmi.(bakti)

Kategori :