Harianbengkuluekspress.id - Pembangunan Terminal Tipe A Air Sebakul Kota Bengkulu akan segera rampung. Setelah diresmikan, terminal yang dibangun oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sejak bulan Agustus 2023 lalu akan langsung beroperasi.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Bengkulu, RA Denni SH MH mengatakan, targetnya pada akhir bulan Desember 2024 atau awal tahun 2025, peresmian terminal baru lebih modern itu akan dilakukan.
"Peresmiannya di bulan ini (Desember) atau paling lambat di awal tahun 2025," kata Denni, Minggu, 15 Desember 2024.
Dijelaskannya, ketika peresmian Terminal Tipe A Air Sebakul dapat dilakukan, maka masyarakat sudah bisa menikmati fasilitas baru terminal di awal tahun 2025.
Pembangunan di tahap I Tahun 2023 menelan anggaran Rp 10 miliar. Pekerjaan struktur dibangun 2 tingkat dengan fasilitas kantor.
BACA JUGA:Pihak Ketiga Diminta Ganti Alkes Rusak, Ini Dia Pernyataan Anggota DPRD Kota Bengkulu
BACA JUGA:Gedung Merah Putih Boleh untuk Resepsi Nikah, Ini Dia Pasangan Pengantin yang Pertama Menggunakannya
Kemudian, pembangunan tahap II dilakukan tahun 2024 dengan anggaran sebesar Rp 15 miliar.
Pekerjaan di tahap II meliputi area pendukung terminal seperti fasilitas parkir kendaraan, kantin, dan tempat perbelanjaan
"Dari pengecekan di lapangan dan sudah ketemu dengan pihak ketiga. Jadi kami minta laporan, untuk dilakukan peresmian penggunaannya nanti," tegasnya.
Denni mengatakan, beroperasinya terminal tersebut, dapat meningkatkan pelayanan transportasi di Provinsi Bengkulu. Fasilitas yang lebih modern dan memadai akan memberikan kenyamanan bagi para penumpang bus antar kota antar provinsi (AKAP) maupun angkutan umum lainnya.
Terlebih, lokasi Terminal Air Sebakul sangat strategis. Hanya berjarak sekitar 4 kilometer (KM) dari Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu dan gerbang pintu Tol Bengkulu-Lubuk. Terminal Air Sebakul sendiri dibangun di atas tanah 1,7 hektare, dari total lahan seluas 6,6 hektare.
"Terminal ini akan memberikan dampak positif untuk perekonomian Bengkulu," tambahnya.
Untuk beroperasinya Terminal Tipe A Air Sebakul itu, menurut Denni, pihaknya akan melakukan rapat kembali dengan pihak terkait. Tentunya, untuk melakukan pengaturan jenis kendaraan apa saja yang melayani penumpang di terminal tersebut.
"Kita akan rapat untuk menentukan kendaraan-kendaraan mana yang masuk. Supaya nanti tidak ada yang dirugikan," tandas Denni. (151)