JAKARTA, BE - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi memastikan seluruh jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju solid dalam mengawal pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga akhir masa jabatan. Pernyataan ini disampaikan, menampik isu mundurnya sejumlah menteri Presiden Jokowi.
"Kami ingin menyampaikan sebuah pernyataan tentang isu-isu yang beredar mengenai mundurnya menteri di pemerintahan Kbinet Indonesia Maju, bahwa isu mundurnya menteri bahkan jumlahnya sampai 15, sekarang turun jadi 5, itu adalah isu yang sama sekali tidak benar," kata Budi Arie di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (19 Januari).
Ia menegaskan, seluruh menteri Kabinet Indonesia Maju solid dalam mengawal roda pemerintahan. Ia pun memastikan, saat ini
seluruh menteri tetap fokus kerja menyelesaikan persoalan bangsa.
"Karena pemerintahan Pak Jokowi-Ma'ruf Amin, Kabinet Indonesia Maju tetap solid. Sat ini seluruh menteri tetap fokus kerja," ucap Budi.
Ketua Umum Relawan Projo ini pun mengaku sudah berkomunikasi dengan Menteri Luar (Menlu) Retno Marsudi, yang diisukan mundur dari kabinet. Menurutnya, Retno justru tengah menyiapkan diri untuk
debat di Dewan Keamanan PBB tentang konflik di Gaza.
"Jadi isu-isu ini diluruskan ke masyarakat. Ini yang buat, yang mikirin, yang buat, yang nyebarin isu ini sampai yang mikirin dan kita publik disuruh percaya. Padahal isu ini sama sekali tidak benar," ujar Budi Arie.
Sebelumnya, ekonom senior Faisal Basri sempat mengajak sejumlah kalangan untuk membujuk beberapa anak buah Presiden Jokowi untuk mundur dari Menteri Kabinet Indonesia Maju.
Seruan Faisal itu tak terlepas dari kekecewaan terhadap kebijakan pemerintahan Jokowi, yang dianggap berpihak pada pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.
"Ayo sama-sama kita bujuk Bu Sri Mulyani (menteri keuangan), Pak Basuki (menteri PUPR Basuki Hadimuljono), dan beberapa menteri lagi untuk mundur. Itu efeknya dahsyat. Secara moral, saya dengar Bu Sri Mulyani paling siap untuk mundur. Pramono Anung (sekretaris kabinet) sudah gagap. Kan PDI (PDI Perjuangan) belain Jokowi terus, pusing," klaim Faisal dalam Political Economic Outlook 2024 di Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu lalu. (jp)