Harianbengkuluekspress.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Selatan (BS) melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) kembali menyalurkan beras Program Bantuan Pangan (Bapang).
Penyaluran Program Beras Bapang tersebut Pemkab BS bekerja sama dengan Bulog, Polres dan Kantor Pos, serta merupakan penyaluran beras gratis tahap 2 untuk Februari 2024.
Kepala DKP, BS Ir Susmanto MM menuturkan sepanjang tahun 2024 akan ada sebanyak 6 kali penyaluran Beras Bapang kepada para keluarga penerima manfaat (KPM).
Untuk penyaluran Beras Bapang kali ini merupakan tahap 2 dengan sebanyak 159 ton beras yang akan disalurkan kepada sebanyak 1.590 orang KPM.
"Mulai hari ini sampai dengan tanggal 24 Februari, Beras Bapang akan kami distribusi kepada seluruh penerima manfaat yang ada di Kabupaten Bengkulu Selatan," ujarnya kepada BE, Senin 19 Februari 2024.
BACA JUGA:Noreg APBD BU Segera Diterbitkan Oleh Ini
Lebih lanjut, Susmanto menyampaikan proses penyaluran Beras Bapang kepada para KPM, DKP BS bukan hanya bekerjasama Kantor Pos. Namun, DKP BS juga ikut melibatkan pemerintah desa (Pemdes) yang ada untuk mendistribusikan beras bulog tersebut.
"Tentu pemerintah desa dan Kantor Pos akan menyampaikan beras bantuan pangan ini," sampainya.
Susmanto juga mengatakan untuk data para KPM Beras Bapang yang disalurkan pihaknya memperoleh data tersebut dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Republik Indonesia (RI). Setiap KPM akan menerima bantuan Program Beras Bapang seberat 10 Kg untuk setiap 1 orang KPM.
"Walaupun nanti ada perubahan data di lapangan, tentu akan mengacu pada Juklak dan Juknis yang ada, melalui pemerintah desa yang melakukan verifikasi dan penetapan penerima bantuan," katanya.
Namun, dalam proses perubahan data penerima Program Beras Bapang. Untuk data yang diverifikasi Pemdes akan dilaporkan terlebih dahulu ke Bapeda dan ke Kementerian PMK untuk dilakukan perubahan.
BACA JUGA:Kepala OPD di Benteng Teken Perjanjian Ini
"Tentu kami berharap Program Beras Pangan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, khususnya pada saat memenuhi kebutuhan pokok yaitu beras pada saat mendekati bulan suci Ramadhan seperti saat ini," pokusny. (Renald)