28 Petani Sawit Ikuti Pelatihan Teknis ISPO di Bengkulu, Ini Tujuannya

Peserta Pelatihan Teknis ISPO yang digelar di Grage Hotel Bengkulu, Senin 27 Mei 2024-Joss Hendri/Bengkulu Ekspress-

Dimana mereka akan menerima materi pelatihan dari para narasumber yang berkompeten di bidang ISPO sesuai rekomendasi teknis Kementan dan BPDPKS.

"Ada 28 peserta yang ikut pelatihan ini, mereka nantinya akan menerima materi dan pelatihan dari narasumber berkompeten di bidang ISPO," tuturnya.

Menurut Andi, Pelatihan ISPO bagi petani sawit bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang praktik-praktik berkelanjutan dalam produksi kelapa sawit, termasuk aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan.

"Dapat dikatakan bahwa pelatihan ISPO memiliki peran penting dalam membantu petani sawit bersaing di pasar global. Dengan menerapkan praktik-praktik berkelanjutan yang disyaratkan oleh ISPO, petani sawit dapat memenuhi standar internasional dalam produksi kelapa sawit yang ramah lingkungan, sosial, dan ekonomi," ujarnya.

Ia mengatakan, ada beberapa materi pelatihan yang diberikan pada Pelatihan Teknis ISPO ini diantaranya materi tentang Pengelolaan Lahan, Penggunaan Pupuk dan Pestisida yang baik dan benar, Konservasi Keanekaragaman Hayati, serta tentang peningkatan Produktivitas.

BACA JUGA:KUR BSI Rp 50 Juta, Tenor hingga 5 Tahun, Berikut Tabel Angsuran dan Syaratnya

BACA JUGA:Update Harga Emas Senin 27 Mei 2024, Antam dan UBS Stagnan

"Para petani sawit ini akan mendapatkan materi tentang Pengelolaan Lahan, termasuk pemilihan lokasi yang tepat, pengendalian erosi, dan pengelolaan air. Selain itu, mereka juta akan menerima materi tentang Penggunaan Pupuk dan Pestisida yang baik dan benar. Selanjutnya tentang konservasi Keanekaragaman Hayati. Serta tentang peningkatan Produktivitas," tambah Andi.

Andi berharap, melalui pelatihan ISPO ini, petani sawit nantinya bisa mengurus Sertifikasi ISPO. Sebab hal ini wajib setiap bagi pekebun sawit.

"Semuanya wajib memiliki sertifikat ISPO. Makanya melalui pelatihan ini semoga mereka bisa mengurus sertifikat ISPO nantinya," tutupnya.(Jos)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan