Musim Haji 2024, 1 Jemaah Asal Mukomuko Meninggal di Mekah, Ini Pemicunya

Reporter: Endi |

Editor: Asrianto |

Sabtu , 22 Jun 2024 - 11:38

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Mukomuko, H Widodo SHI-Endi/Bengkuluekspress-

"Kami sangat berduka atas kepergian almarhum dan berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," ujae Widodo (end)

musim haji 2024, 1 jemaah asal mukomuko meninggal di mekah, ini pemicunya                            harianbengkuluekspress.id-satu orang jamaah haji asal kabupaten mukomuko, kadiman martomiredjo, 74 tahun, warga desa air rami, kecamatan air rami, telah berpulang ke rahmatullah di mekah
almarhum meninggal dunia pada jumat, 21 juni 2024, sekitar pukul 10.21 waktu saudi arabia.
kabar duka ini dikonfirmasi oleh kepala kantor kementerian agama (kemenag) kabupaten mukomuko, h widodo shi, pada sabtu, 22 juni 2024.
"satu jamaah haji asal kabupaten mukomuko meninggal dunia di mekah. sebelum dikabarkan meninggal, almarhum telah berhasil menyelesaikan ibadah hajinya dengan baik," ujar widodo, memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum yang telah menunaikan rukun islam kelima dengan sempurna.
baca juga:butuh tambahan modal usaha, ayo ajukan kur bri rp 200 juta, tenor hingga 5 tahun, ini syaratnya
baca juga:program pemutihan pajak bengkulu hingga 30 november 2024, targetkan 4 ribu kendaraan, ayo datang ke samsat
menurut informasi yang diterima, penyebab meninggalnya kadiman martomiredjo adalah karena sakit. sebelumnya, almarhum mengeluh merasa lemas dan tidak mau makan.
"mendapatkan kabar itu, petugas datang ke kamar pasien dan menyuapi makan, termasuk menggantikan baju pasien. petugas kesehatan juga memberikan obat rutin lanjutan dari kkhi arafah (bisoprolol, furosemid, lansoprazole) serta nebu lasalcom," jelas widodo.
widodo menjelaskan bahwa almarhum mulai sakit setelah pulang dari mina pada tanggal 19 juni 2024. "jemaah hanya beraktivitas di kamarnya, hanya ke wc dan sholat di kamar.
petugas selalu visitasi setiap hari, memastikan kondisi baik dan obat diminum, serta menyuapi jemaah makan. pasien selama ini tidak pernah mengeluhkan nyeri dada atau rasa tidak enak di dada, hanya mengeluh lemas dan tidak mau makan," lanjutnya.
meskipun upaya telah dilakukan, almarhum akhirnya harus dibawa ke rs almarhum noor sebelum dinyatakan meninggal dunia pada pukul 10.21 waktu setempat.
baca juga:pns tersenyum bahagia, jika lembur dapat 2 tunjangan ini, berikut nominalnya
baca juga:kemenkum dan ham gelar rekrutmen cpns 2024, pendaftaran awal juli, berikut jurusan yang dibutuhkan
dirinya berpesan kepada keluarga agar tabah dan sabar serta diberi kekuatan atas kabar duka ini. sedangkan untuk jamaah yang lain, petugas kloter menyarankan agar hanya beraktivitas di kamar saja.
"kami sangat berduka atas kepergian almarhum dan berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," ujae widodo (end)