Gubernur Hadiri Tabligh Akbar, Sambut Perubahan Besar untuk Indonesia

Reporter: Eko Putra Membara |

Editor: Zalmi Herawati |

Minggu , 18 Aug 2024 - 20:26

IST/BE Gubernur Bengkulu Prof H Rohidin Mersyah menghadiri acara Tabligh Akbar 'Nusa Indah Bersholawat', di Masjid Al-Azhar, Kelurahan Nusa Indah, Kota Bengkulu, Minggu 18 Agustus 2024.--

"Walaupun tak seberapa, saya tetap menyumbang atas nama almarhum orang tua saya H. Mersyah," pungkasnya.

Acara Tabligh Akbar 'Nusa Indah Bershalawat' ini sendiri digelar oleh Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al-Azhar sebagai bentuk syukur atas nikmat kemerdekaan dan upaya untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah di tengah masyarakat. Tabligh Akbar itu, dipimpin KH. Abdul Mutaqim Ahmad dari Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiien Kota Bengkulu yang dihadiri juga pejabat di lingkup Pemprov Bengkulu, MUI, PBNU, serta jemaah Tabligh Akbar. (Eko Putra Membara)

gubernur hadiri tabligh akbar, sambut perubahan besar untuk indonesia                            harianbengkuluekspress.id - gubernur bengkulu prof h rohidin mersyah, turut menyemarakkan peringatan hut ke-79 kemerdekaan ri dengan menghadiri acara tabligh akbar 'nusa indah bersholawat'. kegiatan itu digelar di masjid al-azhar, kelurahan nusa indah, kota bengkulu, minggu 18 agustus 2024. kehadiran gubernur dalam acara keagamaan ini semakin mempererat tali silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat. gubernur bengkulu rohidin mersyah mengungkapkan rasa syukurnya dapat berkesempatan hadir ditengah masyarakat yang tengah merayakan kemerdekaan.
"peringatan kemerdekaan tahun ini terasa sangat istimewa karena bertepatan dengan beberapa peristiwa penting nasional," terang rohidin dalam sambutannya saar acara tabliqh akbar di nusa indah, kota bengkulu, minggu, 18 agustus 2024.
dijelaskannya, agenda penting itu, mulai dari pemindahan ibu kota negara ke kalimantan timur, bernama  ibu kota negara (ikn) nusantara. kemudian akan menyaksikan pelantikan presiden dan wakil presiden yang baru pada bulan oktober 2024. termasuk pelaksanaan pilkada serentak, yang akan digelar pemungutan suara pada 27 november 2024.
"tahun ini kita menyaksikan beberapa perubahan besar di negeri kita. semua peristiwa ini menjadi momentum penting bagi bangsa kita," tuturnya.
baca juga:pendaftaran merek usaha diperpanjang, deadline hingga september 2024 segini jumlah kuota yang tersedia
baca juga:laporan data bpd 5 desa ditunggu instansi ini
atas peristiwa itu, rohidin mengajak seluruh masyarakat untuk menyambut perubahan-perubahan besar ini dengan hati yang tenang dan penuh optimisme.
"mari kita sambut dengan hati yang tenang apalagi dengan melaksanakan tabligh akbar," tambah rohidin.
tidak hanya itu, rohidin mengatakan, hidup di dunia itu tidak lain untuk mencari keberkahan. keberkahan umur, rumah tangga hingga jabatan. namun dalam mendapatkan keberkahan tidak mudah. maka, hidup berkah itu harus memahami ilmu agama dan selalu berada pada jalan lurus, ihdinas siratal mustaqim.
"hidup berkah itu tidak ada batasannya," tambahnya.
disisi lain, rohidin juga mengajak masyarakat untuk terus memakmur masjid, khususnya dalam pembangunan masjid, jangan sampai berhenti.
"saya minta nanti dkm mengirimkan proposal ke saya, insyaallah nanti saya cari solusinya. saya bukan memecahkan masalah, tapi memberikan support kepada pengurus dan jamaah masjid untuk memakmurkan dan membangun masjid," tegas rohidin.
baca juga:ini loh besaran honor paskibraka dan paskibra
pada kesempatan itu, sebagai bentuk kepedulian pada pembangunan rumah ibadah, rohidin memberikan sumbangan untuk keberlanjutan pembangunan masjid al-azhar kelurahan nusa indah.
"walaupun tak seberapa, saya tetap menyumbang atas nama almarhum orang tua saya h. mersyah," pungkasnya.
acara tabligh akbar 'nusa indah bershalawat' ini sendiri digelar oleh dewan kemakmuran masjid (dkm) al-azhar sebagai bentuk syukur atas nikmat kemerdekaan dan upaya untuk memperkuat ukhuwah islamiyah di tengah masyarakat. tabligh akbar itu, dipimpin kh. abdul mutaqim ahmad dari pondok pesantren hidayatul mubtadiien kota bengkulu yang dihadiri juga pejabat di lingkup pemprov bengkulu, mui, pbnu, serta jemaah tabligh akbar. (eko putra membara)