Ayo Cegah Kekerasan di Sekolah Mukomuko, Begini Caranya
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko menggelar sosialisasi pembinaan kelembagaan dan manajemen sekolah di jenjang SD dan SMP.-BUDI/BE-
harianbengkuluekspress.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko terus berkomitmen untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi seluruh pelajar, termasuk mencegah terjadinya kekerasan di sekolah. Berbagai upaya dilakukan, diantaranya rutin digelarnya sosialisasi pembinaan kelembagaan dan manajemen sekolah di jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko, Epi Mardiani melalui Kepala Bidang Pendidikan Dasar, Ramon Hosky dikonfirmasi BE, Kamis 21 November 2024 menyampaikan, kegiatan yang dilakukan itu dinilai sangat penting untuk menciptakan iklim sekolah yang ramah anak sebagai upaya memberikan perlindungan dan kesempatan bagi setiap pelajar dalam berkembang secara optimal.
”Seluruh sekolah harus menjadi tempat yang aman, nyaman dan menyenangkan bagi anak-anak untuk belajar dan bermain,” ujarnya.
BACA JUGA:Stok VAR di Mukomuko Masih Tersedia, Segini Jumlahnya
BACA JUGA:Sungai Selagan di Mukomuko Harus Dinormalisasi, Begini Alasannya
Menurutnya, Dinas Pendidikan Mukomuko terus bertekad meningkatkan pelayanan pendidikan dalam hal ini meningkatkan iklim keamanan sekolah sebagai salah satu indikator kualitas pendidikan di Kabupaten Mukomuko selain literasi, numerasi, karakter, kebhinekaan dan lainnya. Selain itu, dikegiatan tersebut juga diagendakan sosialisasi pencegahan pungli oleh saber pungli Kabupaten Mukomuko untuk memberikan wawasan dan pengetahuan tentang pungli.
“Adanya kegiatan ini diharapkan pihak pimpinan di sekolah masing-masing untuk dapat mengatasi perundungan dan bentuk kekerasan lainnya di sekolah. Selain itu, sekolah dapat lebih berani dan bijak dalam menangani masalah keamanan lingkungan di sekolahnya masing-masing,” katanya.
Ia menerangkan, terpenting dari kegiatan sosialisasi itu, kedepan diharapkan bisa memperkuat komunitas belajar antar sekolah, meningkatkan pemahaman tentang konsep literasi dan numerasi serta menunjukkan bagaimana komunitas belajar dapat berpengaruh positif terhadap peserta didik. “Kami berharap kegiatan ini dapat memberi penguatan kepada para peserta, agar memahami pentingnya komunitas belajar dalam mendukung perkembangan peserta didik dan menjamin masa depan mereka,” ungkapnya.
Ia menambahkan, kegiatan sosialisasi yang digelar itu mendatangkan narasumber dari Dinas P2KBP3A Kabupaten Mukomuko, tim PPA dan Saber Pungli Polres Mukomuko dan Lembaga Perlindungan Anak Kabupaten Mukomuko. Diikuti 141 Kepala Sekolah SD dan dan 58 Kepala Sekolah SMP di daerah ini.(budi)