Persaingan Ketat, Jumlah PAUD di Kota Bengkulu Terus Menurun

Reporter: Bhudi S |

Editor: Dendy Supriadi |

Minggu , 08 Dec 2024 - 21:43

Kegiatan belajar di salah satu sekolah Paud di Kota Bengkulu.-IST/BE-

Harianbengkuluekspress.id - Jumlah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kota Bengkulu mengalami penurunan. Berdasarkan data 2024, jumlah lembaga PAUD yang beroperasi di Kota Bengkulu saat ini mencapai 437 PAUD yang tersebar di lingkungan masyarakat.

Angka ini terus mengalami penurunan dari sebelumnya yang mencapai 446 lembaga. Hal ini disebabkan banyak lembaga yang tidak mampu mengikuti perkembangan zaman, berinovasi serta juga memenuhi persyaratan akreditasi yang ditentukan oleh pemerintah.

Kepala Bidang Paudni Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bengkulu, Minarni SPd MPd mengatakan, untuk jumlah lembaga yang bertahan hingga kini tetap harus melalui berbagai penyesuaian agar dapat terus berkembang dan memberikan pendidikan berkualitas kepada anak-anak.

Menurutnya, salah satu faktor yang perlu menjadi perhatian ialah penyediaan sarana dan prasarana (Sarpras) yang memadai, serta penerapan program pendidikan yang inovatif dan sesuai dengan perkembangan regulasi yang ada.

Kegiatan peningkatan mutu PAUD ini juga melibatkan dukungan dari berbagai pihak, baik pemerintah maupun masyarakat.

'"Dalam hal ini, dukungan terhadap sarpras serta penyediaan lingkungan pendidikan yang kondusif menjadi hal yang tidak bisa diabaikan. Lebih lanjut, akreditasi menjadi salah satu syarat yg penting agar lembaga PAUD bisa terus berjalan dan memberikan layanan pendidikan yang berkualitas yang di maksud," ucapnya, Minggu, 8 Desember 2024.

Lebih lanjut, dirinya menjelaskan bagi para orang tua, keberadaan bebagai pilihan dari lembaga PAUD ini tentunya memberikan kesempatan untuk memilih sekolah yang sesuai dengan kebutuhan serta harapan mereka.

"Hal inilah juga menjadi indikator bahwa pendidikan anak di lingkungan PAUD ini harus dilandasi oleh tenaga pendidik yang memiliki kompetensi dan profesionalisme dibidangnya," bebernya.

Ia menyebutkan, dengan dukungan yang berkelanjutan dari berbagai pihak, serta komitmen pihak sekolah untuk mengikuti perubahan dan juga inovasi di dalam dunia pendidikan ini, diharapkan lembaga PAUD dapat terus bekembang dan meningkatkan kualitas layanan pendidikan.

"Transformasi ini menjadi salah satu kunci untuk bisa mempersiapkan generasi masa depan yang berkualitas dan memiliki daya saing tinggi," pungkasnya. (529)

persaingan ketat, jumlah paud di kota bengkulu terus menurun                            harianbengkuluekspress.id - jumlah pendidikan anak usia dini (paud) di kota bengkulu mengalami penurunan. berdasarkan data 2024, jumlah lembaga paud yang beroperasi di kota bengkulu saat ini mencapai 437 paud yang tersebar di lingkungan masyarakat.
angka ini terus mengalami penurunan dari sebelumnya yang mencapai 446 lembaga. hal ini disebabkan banyak lembaga yang tidak mampu mengikuti perkembangan zaman, berinovasi serta juga memenuhi persyaratan akreditasi yang ditentukan oleh pemerintah.
kepala bidang paudni dinas pendidikan (disdik) kota bengkulu, minarni spd mpd mengatakan, untuk jumlah lembaga yang bertahan hingga kini tetap harus melalui berbagai penyesuaian agar dapat terus berkembang dan memberikan pendidikan berkualitas kepada anak-anak.
menurutnya, salah satu faktor yang perlu menjadi perhatian ialah penyediaan sarana dan prasarana (sarpras) yang memadai, serta penerapan program pendidikan yang inovatif dan sesuai dengan perkembangan regulasi yang ada.
baca juga:pungli, 2 jukir diamankan, pungut parkir di alfamart di kawasan ini di kota bengkulu 
baca juga:ratusan botol miras disita, polsek teluk segara polresta bengkulu lakukan operasi pekat nala di kawasan ini
kegiatan peningkatan mutu paud ini juga melibatkan dukungan dari berbagai pihak, baik pemerintah maupun masyarakat.
'"dalam hal ini, dukungan terhadap sarpras serta penyediaan lingkungan pendidikan yang kondusif menjadi hal yang tidak bisa diabaikan. lebih lanjut, akreditasi menjadi salah satu syarat yg penting agar lembaga paud bisa terus berjalan dan memberikan layanan pendidikan yang berkualitas yang di maksud," ucapnya, minggu, 8 desember 2024.
lebih lanjut, dirinya menjelaskan bagi para orang tua, keberadaan bebagai pilihan dari lembaga paud ini tentunya memberikan kesempatan untuk memilih sekolah yang sesuai dengan kebutuhan serta harapan mereka.
"hal inilah juga menjadi indikator bahwa pendidikan anak di lingkungan paud ini harus dilandasi oleh tenaga pendidik yang memiliki kompetensi dan profesionalisme dibidangnya," bebernya.
ia menyebutkan, dengan dukungan yang berkelanjutan dari berbagai pihak, serta komitmen pihak sekolah untuk mengikuti perubahan dan juga inovasi di dalam dunia pendidikan ini, diharapkan lembaga paud dapat terus bekembang dan meningkatkan kualitas layanan pendidikan.
"transformasi ini menjadi salah satu kunci untuk bisa mempersiapkan generasi masa depan yang berkualitas dan memiliki daya saing tinggi," pungkasnya. (529)

Tag

Share