Emak - emak Air Berau Mukomuko Gelar Aksi, Tuntut Kades Dicopot, Berikut Penyebabnya

Reporter: Budi Hartono |

Editor: Dendy Supriadi |

Senin , 23 Dec 2024 - 22:34

Warga Desa Air Berau menggelar aksi mendesak Kades segera diberhentikan, Senin, 23 Desember 2024. -IST/BE-

Harianbengkuluekspress.id - Puluhan warga Desa Air Berau Kecamatan Pondok Suguh

Kabupaten Mukomuko mayoritas emak-emak, pada Senin, 23 Desember 2024 menggelar aksi di depan kantor Desa Air Berau.

Mereka mendesak agar pemerintah daerah mencopot Kades atas nama inisial A dari jabatannya.

Warga yang melakukan aksi itu juga membawa tulisan “Kami masyarakat Air Berau Segel Ruang Kades Turunkan Kades Selingkuh”.

“Kami minta Pak Kades diberhentikan atau mengundurkan diri,” kata Elvida, perwakilan puluhan emak-emak yang mendatangi kantor desa setempat.

Warga menuntut Kades dicopot dikarenakan ulah Kades merusak nama baik desa yang tidak mencerminkan seorang kepala desa.

“Pak Kades itu diduga suka selingkuh dengan istri orang. Dan kuat dugaan itu sudah sering terjadi,” bebernya.

Jika tuntutan tidak segera ditindaklanjuti, maka warga akan kembali mendatangi kantor desa tersebut, dengan membawa masa lebih

banyak lagi.

”Hari ini (kemarin,red) pagi, kami menutup ruang kerja Kades

dengan menggunakan gembok. Kami berikan waktu satu minggu. Jika tidak ada tindakan tegas dari pemerintah daerah. Kami akan datang lagi dengan masa yang lebih banyak,” pungkasnya.

Sementara itu, Camat Pondok Suguh, Rustam Effendi dikonfirmasi via handphone membenarkan adanya aksi puluhan warga

emak - emak  air berau mukomuko gelar aksi, tuntut kades dicopot, berikut penyebabnya                            harianbengkuluekspress.id  - puluhan warga desa air berau kecamatan pondok suguh
kabupaten mukomuko mayoritas emak-emak, pada senin, 23 desember 2024 menggelar aksi di depan kantor desa air berau. 
mereka mendesak agar pemerintah daerah mencopot kades atas nama inisial a dari jabatannya. 
warga yang melakukan aksi itu juga membawa tulisan “kami masyarakat air berau segel ruang kades turunkan kades selingkuh”.
“kami minta pak kades diberhentikan atau mengundurkan diri,” kata elvida,  perwakilan puluhan emak-emak yang mendatangi kantor desa setempat.
warga menuntut kades dicopot dikarenakan ulah kades merusak nama baik desa yang tidak mencerminkan seorang kepala desa. 
baca juga:dugaan korupsi dprd kepahiang, mantan sekwan siap beberkan aliran dana 
baca juga:pt agricinal bentrok dengan warga, pendemo terluka, dipaksa mundur dari blokade
“pak kades itu diduga suka selingkuh dengan istri orang. dan kuat dugaan itu sudah sering terjadi,” bebernya. 
jika tuntutan tidak segera ditindaklanjuti, maka warga akan kembali mendatangi kantor desa tersebut, dengan membawa masa lebih
banyak lagi. 
”hari ini (kemarin,red) pagi, kami menutup ruang kerja kades
dengan menggunakan gembok. kami berikan waktu satu minggu. jika tidak ada tindakan tegas dari pemerintah daerah. kami akan datang lagi dengan masa yang lebih banyak,” pungkasnya. 
sementara itu, camat pondok suguh, rustam effendi dikonfirmasi via handphone membenarkan adanya aksi puluhan warga
di kantor desa air berau tersebut. warga menuntut supaya kades segera diberhentikan dari jabatannya. diakui camat, aspirasi masyarakat di desa air berau, pihaknya bersama perangkat desa dan bpd telah melakukan rapat bersama. bahkan, telah bersurat secara resmi ke bupati mukomuko. 
“suratnya sudah kami sampaikan sekitar beberapa minggu lalu, salah satu poinnya adalah meminta diberhentikan kades air berau inisial a. ini merupakan aspirasi dan desakan langsung dari masyarakat desa setempat,” kata camat. 
ditanya apakah benar adanya tudingan masyarakat bahwa kades itu suka selingkuh, camat mengaku tidak mengetahuinya. 
“kalau mengenai hal itu, saya tidak mengetahui pasti. yang jelas ada satu kejadian sebelum waktu pencoblosan pilkada 2024 lalu. kades itu bertamu ke salah satu rumah warganya bukan pada jam bertamu lagi,” demikian camat. 
kades air berau inisial a, ketika dikonfirmasi wartawan via telepon maupun via whatshapp tidak merespons. sehingga belum diterima hak jawab dari yang bersangkutan.(900)