Logistik Pemilu Dilelang, Begini Penjelasan Ketua KPU Lebong

Harianbengkuluekspress.id – Selesai melaksanakan pemilihan baik Pemilihan Umum (Pemilu) maupun Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebong, berencana melelang logistik yang sebelumnya digunakan.

Ketua KPU Kabupaten Lebong, Yoki Setiawan SSos mengatakan untuk melaksanakan lelang logistik pada pemilihan 2024 ini memang telah selesai dilaksanakan baik Pemilu (Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten) maupun Pilkada Pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Bengkulu maupun Bupati dan wakil Bupati Lebong.

“Pelaksanaan pemilihan memang tidak serentak antara Pemilu dan Pilkada, namun semuanya pada 2024,” sampai Yoki Setiawan kepada BE, Sabtu 28 Desember 2024.

Lanjut Yoki, untuk logistik Pemilu yang dilaksanakan pada Februari 2024 sebelumnya telah disampaikan usulan ke KPU Provinsi Bengkulu untuk dilakuakan lelang dan saat ini masih menunggu petunjuk dari KPU Provinsi Bengkulu.

BACA JUGA:Pangkalan Elpiji Subsidi Nakal Ditegur, Hasil Sidak Sat Reskrim Kepahiang Harga Jual Lebihi HET

BACA JUGA:ASN Kemenag Diminta Tingkatkan Pelayanan, Ini Imbauan Kepala Kemenag Provinsi Bengkulu untuk Bawahannya

“Jika nantinya disetujui, maka kita tinggal melaksanakan lelang,” jelasnya. 

Masih kata Yoki, jika pelaksanaan lelang logistik Pemilu nantinya dilaksanakan, maka KPU menggandeng Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bengkulu, agar pelaksanaan lelang nantinya benar-benar transparan dan sesuai dengan aturan yang ada.

“Kita gandeng KPKNL untuk pelaksanaan lelang nantinya,” ucapnya.

Ditambahkan Yoki, nantinya dari hasil lelang yang nantinya didapat nantinya bukan untuk KPU Lebong, namun nantinya akan disetor ke kas Negara, sehingga berapapun hasilnya nanti akan menjadi pemasukan negara.

BACA JUGA:Libur, Pelayanan Publik Tetap Buka, Begini Keterangan Kepala Kominfo Kota Bengkulu

“Bukan untuk KPU Lebong apalagi untuk pribadi untuk hasil lelang nantinya,” tegasnya.

Sementara itu ketika ditanya terkait untuk logistik Pilkada, Yoki menegaskan, kemungkinan besar juga dilelang. Jika dilihat dari pelaksanaan Pilkada sebelumnya. Akan tetapi pihaknya belum bisa memastikan kapan akan dilaksanakan.

“Kita masih menunggu instruksi dari KPU RI terlebih dahulu,” ujarnya.