Pelajar Masih Target Sosialisasi Narkoba, Ini Penjelasan Kepala BNN Kota Bengkulu
Kepala BNN Kota Bengkulu, Kombes Pol Deden Adriana SH, --
Harianbengkuluekspress.id - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Bengkulu, Kombes Pol Deden Adriana SH mengatakan, pada tahun depan (2025, red), BNN masih fokus pada pencegahan dan penanganan penyalahgunaan narkotika terutama bagi kalangan pelajar dengan cara menggelar sosialisasi P4GN yang akan berkolaborasi dengan seluruh sekolah yang ada di Kota Bengkulu.
"Kita masih fokus memberikan sosialisasi terkait bahayanya narkoba ini dikalangan pelajar. Terutama di tingkat SMP," terang Kombes Pol Deden Adriana SH, Minggu, 29 Desember 2024 saat dikonfirmasi BE.
Karena, dia menyebutkan selama 2024 ini, ada 100 orang pengguna yang di lakukan rehabilitasi dan hampir rata-rata statusnya remaja atau usia muda.
"Ini dari hasil giat kita selama satu tahun ini dan dari data ini tentunya di tahun 2025 akan kita maksimalkan lagi," katanya.
BACA JUGA:Lapas Curup Dukung Program Ketahanan Pangan, Begini Caranya
BACA JUGA:Disdik Dukung Libur Puasa Sebulan, Ini Penjelasan Kepala Dinas Disdik Kota Bengkulu
Selain itu, Deden juga menjelaskan, ada 3 poin penting yang menjadi fokus rencana kerja BNNK pada 2025 terkait pencegahan dan pemberantasan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika. Peningkatan dan pencegahan penyalahgunaan narkotika dan rehabilitasi penyalahgunaan narkotika. Selanjutnya, penataan serta penguatan kelembagaan dalam memerangi narkoba.
"BNNK terus mengajak masyarakat Kota Bengkulu untuk menggelorakan semangat War on Drugs, Speed Up Never Let Up. Khususnya dikalangan pelajar dan anak sekolah. Pencegahan ini menjadi penting mengingat para remaja ini usia yang paling rentan mendapat iming-iming untuk menjajalkan obat-obat terlarang itu," ungkapnya.
Ia menyebutkan, sekarang ini kampanye bebas narkoba juga terus dilakukan salah satunya yakni melibatkan organisasi mitra BNNK untuk bisa mengedukasi bahayanya penyalahgunaan narkoba ini di lingkungan sekolah.
"Upaya lain bekerja sama dengan BPOM terkait edukasi penyalahgunaan obat keras seperti obat batuk pilek yang sering di konsumsi dikalangan pelajar," jelasnya.
BACA JUGA:Panorama Alam Bukit Hitam Kepahiang Indah, Jadi Serbuan Wisatawan, Ini Keunggulannya
Ia menegaskan, yang terpenting sekarang ini fokus BNNK kedepan bersama-sama stekholder terkait lainnya memberantas narkoba. Jangan sampai para generasi penerus bangsa ini dirusak oleh akibat zat mematikan tersebut. (Bhudi Sulaksono)