Sumur Maut Telan 3 Nyawa, Begini Kejadiannya
Polisi cek TKP sumur yang mengakibatkan 3 orang warga Topos Kabupaten Lebong meninggal dunia, Kamis, 21 Desember 2023. -IST/BE -
LEBONG, BE – Tiga warga Desa Suka Negeri Kecamatan Topos Kabupaten Lebong meninggal dunia secara tragis di dalam sumur, Kamis, 21 Desember 2023 sekitar pukul 13.00 WIB.
Ketiganya adalah Bendahara Desa Suka Negeri, Reno Asmadi (29) bersama tetangganya bernama Piramli (39) dan Dosi (42).
BACA JUGA:1.848 Personel Amankan Nataru, Kapolda Bengkulu Tekankan Ini
BACA JUGA:Investasi Sektor Pendidikan jadi Alternatif, Ini Paparan Gubernur Bengkulu
Ketiga korban meninggal dunia diduga karena menghirup gas beracun di dalam sumur sedalam 14 meter tersebut.
Data terhimpun, musibah yang dialami ke 3 korban sendiri berawal korban Reno ingin menguras sumur di depan rumahnya yang berada di kawasan Dusun 3 Desa Suka Negeri. Pada saat itu korban meminta bantuan Piramli, Dosi dan Tegunsi (40) untuk menguras air sumur.
Pada saat itu disiapkanlah peralatan berupa mesin penyedot air dan peralatan lainnya termasuk tangga. Setelah semuanya siap, korban Piramli turun ke dalam sumur untuk menghidupkan mesin penyedot air yang diletakkan di tengah-tengah sumur dan akhirnya air sumur pun keluar.
Akan tetapi, tiba-tiba air berhenti mengalir dan suasana di dalam sumur pun tampak hening, tidak ada suara mesin pompa air maupun suara korban Piramli.
Melihat hal tersebut, korban Dosi ingin mengecek ke dalam sumur dan ternyata korban Piramli sudah berada di dasar sumur yang diduga terjatuh.
Selanjutnya korban Dosi pun turun untuk membantu korban Piramli. Pada saat itu, korban Reno mendengar suara jeritan minta tolong yang diduga suara Dosi, dan Reno pun juga ikut turun ke dasar sumur untuk memberikan pertolongan.
Pada saat itu, korban Reno pun berteriak meminta pertolongan dan saksi Tegunsi langsung mendatangi sumur dan sambil berteriak minta tolong kepada warga dan datanglah saksi Carles, dan berteriak meminta tolong dan datanglah orang tua korban Reno atas nama Roli Susanto.
Mengetahui hal tersebut, orang tua korban Reno, langsung membawa tali dan turun ke dasar sumur.
Setelah itu, korban Reno, dilanjutkan Dosi dan Piramli diangkat satu persatu dengan cara mengingatkan tali pada badan para korban.
Ke 3 korban langsung dilarikan ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) terdekat untuk mendapatkan perawatan dari tim medis.